Monday, February 9, 2015

Trik Membuat Homepage Toko Online Menjadi Menarik

Website atau situs adalah toko atau kios bagi orang-orang yang menjalankan bisnis lewat dunia maya. Semua barang yang hendak dijual sebaiknya ditata dengan rapi dan terstruktur. Supaya, pengunjung kios tak kebingungan menemukan barang apa yang ia cari. Hal tersebut juga berlaku untuk sebuah bisnis online.

Ada beberapa hal yang sebaiknya ditaruh di halaman depanwebsite agar pengunjung situs ‘betah’ berlama-lama di situs toko online dan membeli apa yang penjual tawarkan.

1. Foto Produk atau Jasa yang Dijual. Foto produk atau jasa yang Anda jual sebaiknya terletak di halaman depan website agar pengunjung langsung mengetahui apa yang Anda jual. Misalnya, Anda menjual baju batik dari Pekalongan. Maka, sebaiknya ada beberapa gambar atau foto baju batik yang Anda jual. Hindari menggunakan foto atau gambar yang didapatkan dari mesin pencari Google. Pengunjung akan lebih percaya jika penjual menggunakan foto yang diambil sendiri. Tapi, penjual juga harus berhati-hati dalam mengambil foto produknya. Jangan sampai foto yang dihasilkan itu tidak fokus dan tidak enak dipandang.

2. Link yang Berfungsi. Jika menggunakan link dalam artikel atau tulisan yang terletak di halaman depan situs, pastikan semua link tersebut berfungsi ketika diklik oleh pengunjung. Link yang bermasalah tidak hanya menyulitkan pengunjung yang datang, tapi juga menunjukkan bahwa penjual tidak begitu peduli dengan bisnis yang dijual. Selain memeriksanya secara manual, Google Webmaster Tools bisa jadi pilihan untuk mendeteksi link mana yang tidak berfungsi.

3. Navigasi yang Jelas. Pengunjung situs biasanya tidak mau repot dalam mencari apa yang ia inginkan. Oleh karena itu, sediakan navigasi yang jelas dan terlihat simple di mata manusia. Selain itu, tombol navigasi sebaiknya terlihat dan dilabeli kata-kata sederhana yang cukup mewakili apa isi halaman yang akan diantar ketika seseorang menekan tombol tersebut. Selain itu, selalu pertimbangkan untuk menyediakan tombol navigasi untuk FAQs atau Frequently Asked Questions dan latar belakang tentang bisnis online yang dijalankan.

4. Informasi Kontak Penjual. Sebaiknya seorang seller  selalu mencantumkan informasi mengenai kontak pribadi di halaman depan situs. Minimal, di halaman tersebut ada alamat email dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Bisa juga ditambahkan dengan nomor pin Blackberry Messenger atau nomor yang aktif untuk WhatsApp Messenger. Buatlah pengunjung merasa mudah menjangkau Anda.

5. Link ke Media Sosial. Selain informasi dasar seperti email atau nomor kontak, sebaiknya penjual juga mencantumkan link ke media sosial, seperti akun Twitter, fanpage Facebook, Instagram, Pinterest, dan lain sebagainya. Buat tombol yang serupa dengan logo media sosial-media sosial tersebut agar pengunjung lebih mudah mengenali.

6. Email Berlangganan. Salah satu cara untuk mendorong dan menjaga agar customer tetap loyal adalah dengan memberikan newsletter secara rutin. Anda bisa membagikan newsletter melalui email-email yang telah didaftarkan kepada Anda melalui kotak sign up. Cantumkan kotak sign up di halaman situs toko online. Newsletter bisa berisi produk terbaru Anda di bulan tertentu, diskon, paket, dan hal-hal lain yang berkaitan degan bisnis online Anda. Anda bisa menggunakan layanan jasa MailChimp untuk mendapatkan kotak sign up tersebut.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/trik-membuat-homepage-toko-online-jadi-menarik

Upgrade Bisnis Online Anda

Sudah punya bisnis online ? Tapi kok masih begitu-begitu saja ? Waspadalah!

Coba simak data di 2012 diatas. Saya rasa data tersebut masih cukup menarik untuk disimak dalam rangka meningkatkan bisnis online kita. Apa saja yang perlu kita perhatikan dalam menghadapi bisnis online di 2014.

PERSAINGAN SEMAKIN TERBUKA

Anda merasa toko online anda telah sukses ? Berhati-hatilah, karena sekarang masuk ke bisnis online jauh lebih mudah. Lebih banyak tools yang memudahkan kita untuk membuka toko online. Startup cost pun kini jauh lebih rendah dibandingkan dulu. So para pemain baru, mahasiswa, bahkan anak sekolah sudah bisa membuka bisnis di internet dengan mudah dan cepat.

GO MOBILE!

Ini adalah lanskap baru di dunia online. Saya dulu ketika mengenalkan mobile site, orang malas dan tidak aware akan pentingnya memiliki web yang ringan dan mudah dibaca pengguna mobile. Kini fakta telah membuktikan bahwa 50% pengakses internet sudah melakukan via mobile-nya. Jika kita tidak segera merevisi website kita, hati-hati, bounce rate anda akan meningkat, dan bertahap akan kehilangan visitor.

Salah satu teknik paling mudah go mobile adalah membangun website dengan responsive design.

PROMO

Most of people love to get discount! Tidak heran situs berbasis diskon cukup banyak yang sukses. Sehingga pastikan anda punya promo, sale, diskon yang selalu update di website. Bisa produk lama, atau lauching produk baru. Yang pasti sediakan kesempatan bagi para discount hunter.

PRICING STRATEGY

Di online produk yang terlalu murah susah terjual. Sama halnya produk yang terlalu mahal. Sediakan produk yang memiliki range harga antara Rp. 50.000 – Rp. 150.000. Secara psikologis harga tersebut adalah batas kesediaan calon pembeli untuk melakukan pembelian secara online. Barang yang terlalu murah, akan membuat biaya kirim terasa membebani. Dan harga yang terlalu mahal membuat mereka merasa takut akan penipuan.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/upgrade-bisnis-online-anda

Strategi Menghadapi Kompetitor dalam Bisnis Online

Hampir mustahil untuk menjual jenis produk yang sama sekali belum pernah didagangkan dalam bisnis di dunia maya. Seorang seller online memiliki kompetitornya masing-masing yang juga menjual produk sejenis. Praktek monopoli mustahil untuk dilakukan seller dalam bisnis online. Oleh karena itu, penting bagi seller untuk menerapkan strategi-strategi tertentu agar dapat bersaing dengan kompetitor.

Matt Winn, Marketing Communications Manager dari Volusion’s, mengatakan bahwa seller harus melakukan analisis kompetitor agar bisnis onlinenya mendapat posisi yang diperhitungkan di mata buyer.

1. Buatlah daftar kompetitor. Langkah awal yang bisa dilakukan seller dalam menghadapi persaingan adalah dengan mengidentifikasi siapa kompetitornya. Seller bisa melakukan investigasi kecil tentang latar belakang kompetitor, sejarah bisnis kompetitor, dari mana kompetitor memasok produk, dan bagaimana sistem berbisnis kompetitor. Semua informasi ini dapat diperoleh melalui website kompetitor atau melalui search engine. Dari informasi-informasi tersebut, seller bisa mendapatkan bayangan di mana posisi bisnisnya berada dibanding para kompetitor yang telah lebih dahulu berbisnis.

2. Kelompokkan kompetitor. Winn menambahkan, seller perlu mengelompokkan kompetitornya berdasarkan kategori, misalnya kompetitor perorangan yang menjual langsung produk yang sama dan kompetitor perusahaan yang menjadi pemasok produk. Pengelompokkan semacam ini membantu seller untuk menentukan di situs e-commerce mana ia bisa memiliki peluang besar. Jika sebuah situs e-commerce dikuasai oleh kompetitor jenis perusahaan, kemungkinan seller untuk memperoleh buyer di situs tersebut menjadi kecil.

3. Kunjungi website kompetitor. Selain untuk mengidentifikasi siapa kompetitor, sebuah website dapat memberikan gambaran singkat dan menyeluruh tentang produk, promosi, fitur, harga, dan usaha branding yang dilakukan oleh kompetitor. Testimonial dari buyer yang pernah bertransaksi dengan kompetitor juga dapat dibaca melalui website. Semua informasi ini berguna bagi seller untuk dapat menetapkan harga dan promosi. Seller juga bisa merancang strategi e-commerce yang berbeda dari kompetitor, bahkan lebih kreatif dan memberikan keuntungan lebih bagi buyer.

4. Subscribe ke surat elektronik dan media sosial kompetitor. Subscribe ke media sosial kompetitor dilakukan agar seller tahu promosi dan strategi penjualan apa yang sedang dilakukan kompetitor. Hal ini membantu seller agar bisa bersikap fleksibel dalam menentukan harga produk dalam satu waktu tertentu. Jangan sampai seller menjual produk dengan harga normal sementara kompetitor sedang memberikan potongan harga atau promosi pada produk yang sama. Ini tentu saja akan membuat buyer beralih ke kompetitor.

Winn menyimpulkan, strategi menghadapi kompetitor penting untuk dilakukan di bisnis online agar seller mengerti bagaimana kompetitor menetapkan harga dan mempromosikan produk mereka. Dengan bantuan search engine, buyer akan dengan mudah mencari seller lain hanya dalam satu kali klik. Untuk membuat buyer tertarik membeli, seller harus berbisnis secara kompetitif sehingga produk yang ditawarkan seller memiliki ciri khas tersendiri dibanding kompetitor lainnya. Ciri khas inilah yang akan memotivasi buyer untuk melakukan pembelian.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/strategi-menghadapi-kompetitor-dalam-bisnis-online

4 Kesalahan yang Mungkin Anda Buat Pada Website Anda

Akhirnya anda bisa membangun website, tetapi mungkin anda heran karena hasilnya tidak sesuai dengan yang anda harapkan.

Berdasarkan David Chen, CEO dan Co-Founder dari Y-Combinator backed startup, yaitu Strikingly, kemungkinan anda jatuh pada jebakan yang besar bagi pebisnis yang sering mereka abaikan. Strikingly adalah tool untuk membangun website dengan waktu kurang dari 10 menit. Beberapa waktu yang lalu, strikingly meluncurkan fitur “one click” yang memungkinkan anda untuk membangun website dengan hanya satu klik.

Chen akan berbagi beberapa kesalahan yang sering terjadi yang ia lihat pada startup website, begitu juga beberapa nasihat kepada pebisnis bagaimana memperbaikinya secara online, sebagai berikut :

1. Anda membuat customer anda mengklik terlalu banyak

Chen mengatakan bahwa sebagian besar website terlalu melebih-lebihkan jumlah hoops dari customer mereka yang membuat mereka melompat ke produk dan layanan yang mereka cari.

“Every single click is an action point. Ketika user diganggu dengan action yang lain, mereka tidak akan mengklik satu tombol yang anda ingin mereka untuk mengkliknya”, kata Chen, dengan catatan bahwa kasus ini berbeda untuk ecommerce. “Website yang terbaik yang pernah kami lihat adalah website yang hanya memiliki satu action point.”

Nasehatnya adalah tentukan action apa yang ingin customer anda ambil, apakah itu making a call, mencari alamat anda, mengorder sesuatu, dan menekan tombol untuk semuanya.

2. Anda berpikir belakangan untuk go mobile (atau mungkin tidak sama sekali)

Berdasarkan National Small Business Association’s 2013 small business technology survey, hampir satu dari lima website yang memiliki website mobile. Sebagian besar pebisnis tidak memanfaatkan mobile website karena mereka masih mendasainnya hanya untuk web. Di saat mobile traffic meningkat seperti sekarang, pebisnis seharusnya berpikir untuk mendesain website mereka untuk mobile.

Sebuah website mobile yang baik akan terlihat seperti sebuah app. User harus dapat menavigasikannya dengan swiping dari pada clicking, karena swiping adalah gerakan asli dari ponsel mobile. Harus ada constant action point untuk user, jadi mereka tidak perlu zoom in dan zoom out untuk mendapatkan apa yang user mau dan dimana anda ingin user berada.

Plus, Chen juga mengatakan bahwa desain mobile yang baik adalah dengan minimal klik dan action point yang jelas yang di-translate ke web jauh lebih mudah dibanding website yang kompleks yang di-translate ke mobile. Jika anda berpikir tentang mobile dan lalu membawa experience nya ke web, ini akan memperbaiki banyak masalah lainnya.

3. Anda menggunakannya terlalu kompleks, deskripsi jargon-laden

Entrepreneur, meskipun mereka cerdas, terkadang mungkin mereka tidak bisa menjelaskan apa yang mereka lakukan kepada orang lain dengan baik, face to face. Di sebuah website, tidak ada (untuk quick refresher, coba Jason Fried’2011 story ke inc tentang kenapa banyak business writing yang menyebalkan).

Chen percaya bahwa banyak pebisnis yang menderita karena terlalu banyak mengetahui tentang perusahaan mereka sendiri. Mereka mencoba untuk menjelaskan semua yang mereka tahu tentang bisnis mereka sendiri kepada user dalam waktu yang cukup pendek, tetapi akhirnya tidak ada user yang mengerti tentang apa yang mereka jelaskan.

Sebaliknya, Chen menasihati untuk menyaring value proposition ke dalam kalimat, dan tetap ingat bahwa setelah anda menghubungkan seorang customer dengan jelas, pitch yang singkat, kemungkinan besar anda akan memiliki waktu untuk memperluasnya di lain kesempatan.

4. Website anda memiliki terlalu banyak konten

Berbeda dengan jebakan pada nomor 3, ini bukan masalah dari apa yang anda tulis, tetapi berapa banyak yang anda tulis. Salah satu tipe konten yang membuat orang pergi adalah teks.

Berpikir untuk mobile dahulu seharusnya dapat mengatasi hal ini karena website mobile memiliki sedikit ruang yang membuat anda tergoda untuk mengisinya dengan teks. Malah, jika memungkinkan anda dapat menggunakan video, diagram atau tipe media yang lain agar pesan anda dapat menyebar. Chen mengatakan,”jika ini adalah website anda, bukan artikel atau sesuatu yang orang ingin baca, semakin sedikit teksnya, semakin baik dan indah website tersebut.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/4-kesalahan-yang-mungkin-anda-buat-pada-website-anda

Kenapa Web atau Toko Online Anda Harus Mobile Friendly

Takukah Anda? bahwa koneksi internet smartphone diperkirakan melampaui kecepatan koneksi komputer desktop pada tahun 2014? Jika Anda belum tahu, saat ini Anda telah membaca artikel yang tepat.

Mobile marketing merupakan aset penting dan yang lebih penting adalah memastikan bahwa website Anda mampu melayani pengguna mobile seperti orang-orang mengakses website Anda melalui laptop, tablet atau PC.

Sebagian besar, yaitu 32% pengguna internet dewasa terhubung dengan internet melalui smart phone, dan social networking adalah kegiatan paling popular dilakukan oleh pengguna smart phone. Dengan demikian semakin banyak orang yang menggunakan ponsel mereka untuk memesan pizza, membeli pakaian bahkan membayar tagihan mereka. Inilah sebabnya mengapa Anda perlu pastikan website Anda mobile friendly.

PASTIKAN WEBSITE ANDA MOBILE FRIENDLY WEBSITE

Yang paling penting untuk menjaga website Anda tetap berjalan baik dan relevan dengan perubahan teknologi yang tak terduga adalah mengembangkan responsive website.

SO, APA ITU RESPONSIVE WEBSITE?

Sebuah website yang merespon perangkat yang mengakses dan memberikan output yang sesuai. Dari pada men-design beberapa website yang berbeda untuk device yang berbeda, lebih baik men-design satu website tetapi bisa menentukan bagaimana seharusnya memberikan output tampilan yang sesuai dengan device.

KUNCI SUKSES MEMBANGUN RESPONSIVE WEBSITE

- Jangan khawatir jika website Anda berbeda

Tidak apa-apa jika website Anda berbeda dengan tampilan desktop, untuk website versi mobile cukup fitur penting yang ditampilkan agar user langsung mendapatkan yang mereka mau.

- Perhatikan pengguna touchscreen

Mayoritas smartphone didukung fitur touchscreen. Kebanyakan orang merasa jengkel ketika tombol terlalu dekat satu sama lain atau terlalu kecil untuk disentuh.enggunakan dengan benar. Penting untuk memperhatikan tombol tidak menumpuk dan tidak terlalu kecil untuk ibu jari!

- Kecepatan yang paling penting

Pengguna mobile bahkan lebih tak sabaran ketimbang pengguna desktop dan sebagian besar (sekitar 74%) akan meninggalkan website jika dalam lima 5 detik belum tampil.

Cara jitu untuk meningkatkan kecepatan website Anda adalah hindari penggunaan gambar grafis yang memperlambat waktu loading.

- Jika website Anda belum di optimalkan untuk mobile phone

Cari tahu lebih lanjut tentang mobile marketing – termasuk cara mengoptimalkan kampanye iklan untuk mobile device

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/kenapa-web-atau-toko-online-anda-harus-mobile-friendly

Sunday, February 8, 2015

Bahasa : Fungsi & Ragam dalam Komunikasi


Bahasa adalah suatu sistem dari lambang bunyi arbiter (tidak ada hubungan antara lambang bunyi dengan bendanya) yang dihasilkan oleh alat ucap manusia dan dipakai oleh masyarakat untuk berkomunikasi, kerja sama, dan identifikasi diri. Bahasa lisan merupakan bahasa primer, sedangkan bahasa tulisan adalah bahasa sekunder.

Bahasa yang baik adalah bahasa yang dapat dimengerti oleh orang lain. Karena di dunia ini sangat luas maka bermacam-macam ragam bahasa dari suatu daerah berbeda dengan daerah lainnya. Ragam bahasa dapat dibedakan menjadi :

1. Ragam bahasa berdasarkan cara berkomunikasi

Ragam bahasa berdasarkan cara berkomunikasi dibedakan menjadi bahasa lisan dan bahasa tulisan. Bahasa lisan lebih ekspresif dimana mimik, intonasi, dan gerakan tubuh dapat bercampur menjadi satu untuk mendukung komunikasi yang dilakukan. Pepatah mengatakan "mulutmu harimaumu" hal ini bertujuan agar kita selalu menjaga lisan kita dalam berkomukasi dengan orang lain. Bahasa isyarat atau gestur atau bahasa tubuh adalah salah satu cara berkomunikasi melalui gerakan-gerakan tubuh. Bahasa isyarat biasanya digunakan oleh orang - orang yang memiliki disabilitas dalam berkomunikasi.

Bahasa tulisan adalah cara berkomunikasi yang dilakukan melalui simbol - simbol yang tertulis. Huruf menjadi simbol dasar dalam membentuk kata yang dirangkai untuk membentuk kalimat. Selain huruf ada juga tanda baca untuk membantu menyampaikan maksud dari kalimat lebih jelas.


2. Ragam bahasa berdasarkan cara pandang penutur terhadap mitra komunikasi

Ragam bahasa berdasarkan cara pandang penutur terhadap mitra komunikasi terdiri dari:

- Dialek

Dialek merupakan ciri khas dalam penyebutan kata. Dengan memperhatikan dialek seseorang pada saat ia bebicara maka kita dapat mengetahui daerah asal orang tersebut, karena setiap daerah memiliki dialek yang bebeda beda meski bahasanya sama.

- Terpelajar

Ragam pendidikan adalah Bahasa  yang digunakan oleh kelompok penutur yang berpendidikan berbeda dengan yang tidak berpendidikan. Perbedaan ini juga terjadi dalam bidang tata bahasa, misalnya mbawa seharusnya membawa, nyari seharusnya mencari.

- Resmi (formal)

Bahasa formal biasanya mempunyai strukur yang jelas dan kaku. Contoh penggunaannya adalah pada saat menulis surat lamaran kerja atau CV.

- Tidak resmi (non formal)

Bahasa non formal biasanya digunakan dalam komunikasi sehari-hari kita. Contohnya seperti berkomunikasi dengan teman.



3. Ragam bahasa berdasarkan topik pembicaraan

Ragam bahasa berdasarkan topik pembicaraan  sebagai contoh adalah ragam bahasa hukum, ragam bahasa bisnis, ragam bahasa sastra dll.


Ragam Bahasa Hukum

Ragam bahasa hukum adalah bahasa Indonesia yang corak penggunaan bahasanya khas dalam dunia hukum, mengingat fungsinya mempunyai karakteristik tersendiri, oleh karena itu bahasa hukum Indonesia haruslah memenuhi syarat-syarat dan kaidah-kaidah bahasa Indonesia.

Ciri-ciri ragam bahasa hukum :
a.    Mempunyai gaya bahasa yang khusus.
b.    Lugas dan eksak karena menghindari kesamaran dan ketaksaan.
c.    Objektif dan menekan prasangka pribadi.
d.    Memberikan definisi yang cermat tentang nama, sifat dan kategori yang diselidiki untuk menghindari kesimpangsiuran.
e.    Tidak beremosi dan menjauhi tafsiran bersensasi.

Ragam Bahasa Bisnis

Ragam bahas bisnis adalah ragam bahasa yang digunakan dalam berbisnis, yang biasa digunakan oleh para pebisnis dalam menjalankan bisnisnya.

Ciri-ciri ragam bahasa bisnis :
a.    Menggunakan bahasa yang komunikatif.
b.    Bahasanya cenderung resmi.
c.    Terikat ruang dan waktu.
d.    Membutuhkan adanya orang lain.

Ragam Bahasa Sastra

Ragam bahasa sastra adalah ragam bahasa yang banyak menggunakan kalimat tidak efektif. Penggambaran yang sejelas-jelasnya melalui rangkaian kata bermakna konotasi sering dipakai dalam ragam bahasa sastra.
Ciri-ciri ragam bahasa sastra :
a.    Menggunakan kalimat yang tidak efektif
b.    Menggunakan kata-kata yang tidak baku
c.    Adanya rangkaian kata yang bermakna konotasi

Fungsi bahasa

Fungsi bahasa tersebut dibagi menjadi 5 (lima) yaitu:
1. Sebagai alat komunikasi,
2. Sebagai alat ekpresi diri,
3. Sebagai alat Kontrol sosial
4. Sebagai alat berinteraksi/adaptasi
5. Sebagai alat untuk berpikir

Sumber :

http://ganiz125.blogspot.com/2013/10/ragam-dan-fungsi-bahasa.html
http://tugasmanajemen.blogspot.com/2011/03/pengertian-bahasa-fungsi-bahasa-ragam.html

Kunci Sukses Menjual Produk di Internet

Banyak sekali saat ini produk-produk yang mulanya ditawarkan secara offline mulai ditarik untuk dipasarkan secara online melalui internet. Jadi jika melihat banyak orang yang melakukan kegiatan jual beli di internet bukanlah suatu hal yang tabu lagi untuk kita ketahui.

Anda sebagai seorang pemilik bisnis atau pelaku usaha yang memiliki produk, bisa memasarkannya di internet. Agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas lagi, sehingga akan mendapatkan banyak pendapatan yang lebih banyak lagi. Sebagai pembeli mungkin akan lebih mudah membutuhkan produk apa yang diinginkannya. Mereka sebagai pembeli tinggal melakukan pencarian barang yang dibutuhkan lalu kemudian menyelesaikan pembayaran dan menunggu untuk pengiriman barangnya datang. Namun sebagai penjual tentu harus mempunyai strategi khusus bagaimana agar produk yang dimiliki bisa mudah terjual hanya dengan memanfaatkan internet sebagai media promosinya. Berikut ini adalah kunci sukses agar mudah menjual produk di internet :

MENEMPATKAN LAPAK PRODUK
Ketika Anda memilih untuk melakukan penjualan di internet, pertama yang harus Anda lakukan adalah mempersiapkan produk lalu tempatkan produk Anda diberbagai media situs penjualan seperti  toko online pribadi (ataupun toko online yang berkaitan dengan usahanya), situs marketplace, media sosial, maupun forum jual beli. Semakin banyak media-media pemasaran di internet yang memuat produk Anda, maka akan semakin besar juga peluang untuk meraih pembeli.

MENULISKAN DESKRIPSI PRODUK
Kedua, yang paling penting harus Anda lakukan adalah masalah penulisan produk. Dimana dengan deskripsi yang jelas, menarik minat pembaca, dan to the point akan membuat calon pembeli tertarik untuk melihat produk Anda lebih lanjut. Kebanyakan kesalahan sebagai Seller online sering melewatkan untuk tidak menuliskan deskripsi produk secara jelas. Misalnya menuliskan ukuran berat produk, kondisi produk, warna produk dan detail produk lainnya yang sekiranya informasi tersebut penting bagi konsumen atau pembeli.

RESPONSIF DAN KOMUNIKATIF
Sebagai pembeli selain membutuhkan produk yang akan dibeli, mereka juga terkadang membutuhkan informasi mengenai produk tersebut lebih lanjut. Hal ini tentu akan berkaitan langsung dengan penjual. Jika Anda sebagai penjual ketika ada calon pembeli yang memerlukan informasi terkait produk, usahakan Anda menjawab sesegera mungkin. Semakin cepat Anda merespon pertanyaan dari konsumen semakin besar peluang Anda untuk bisa menjual produk tersebut. Karena jika Anda telat merespon pembeli. Maka sebagai pembeli tidak segan-segan untuk segera meninggalkan toko atau lapak Anda dan mencari toko lainnya.

JANGAN MENJADI SOSOK YANG MISTERIUS
Ketika Anda sudah berkomitmen untuk berjualan di internet, maka harusnya Anda tidak perlu lagi menyembunyikan identitas Anda sebagai pemilik produk tersebut. Ketika pembeli tahu bahwa produk tersebut adalah milik Anda, ini akan membuat calon pembeli akan merasa yakin dan aman untuk membeli produk Anda. Jika Anda menjadi sosok misterius dengan merahasiakan identitas pemilik toko, maka Anda terkesan tidak serius dan hanya iseng-iseng saja berjualan di internet.

MEMBERIKAN PELAYANAN TERBAIK
Setelah Anda mendapatkan pembeli, maka usahakan komunikasi Anda dengan pembeli harus tetap terjaga dengan baik. Ada banyak cara untuk menjalin hubungan dengan pembeli, misalnya dengan meminta testimonial kepada konsumen secara langsung terkait service maupun produk yang Anda jual. Atau pada event-event tertentu Anda bisa memberikan sebuah gift atau hadiah khusus kepada konsumen Anda. Kembali lagi pada poin sebelumnya (responsif dan komunikatif), bahwa Anda harus tetap bersikap ramah dan santun ketika konsumen Anda mengajukan komplain. Tetaplah sabar dan berikan yang terbaik bagi konsumen Anda. Jika pelayanan Anda bagus maka kemungkinan besar Anda akan direkomendasikan kepada rekan-rekan pembeli lainnya.

MEMPERTAHANKAN REPUTASI POSITIF ANDA.
Ketika Anda sudah banyak melakukan penjualan, dan juga sudah mendapatkan banyak feedback positif dari pembeli. Usahakan jangan pernah Anda sampai melakukan kesalahan. Jika itu terjadi, segera perbaiki reputasi Anda atau jika dirasa perlu adakan jumpa pers untuk memperbaiki nama baik Anda maupun perusahaan Anda. Karena ketika Anda sekali mendapat feedback negatif dari pembeli, maka selamanya reputasi Anda di internet akan terus memburuk. Reputasi menunjukkan prestasi, khususnya jika Anda menjalankan bisnis di dunia maya. Jika Anda mempunyai reputasi yang baik maka selamanya Anda akan mendapatkan hasil yang baik dan juga sebaliknya jika reputasi buruk, maka Anda akan diblacklist dari penjual yang baik.

 Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/kunci-sukses-menjual-produk-di-internet

Tips Memilih Produk yang Tepat Untuk Jualan Online

Saat kita memulai berjualan via internet, ada kalanya diperlukan riset produk yang akan kita jual di internet karena tidak semua produk bisa dengan mudah di jual melalui internet. Pemilihan produk yang tepat akan membantu kita meraih keuntungan lebih mudah, cepat dan juga menurunkan resiko kerugian atas tidak lakunya produk tersebut. Berikut terdapat 7 tips memilih produk yang tepat untuk dijual online.

MENJUAL PRODUK YANG MEMILIKI BANYAK AKSESORIS.

Jika Anda berjualan produk handphone dengan persentase keuntungan dari produk tersebut tidak terlalu besar, maka sebagai pedagang pun kita akan menjual berbagai aksesoris handphone untuk mendongkrak penghasilan. karena persentase keuntungan dari aksesoris biasanya jauh lebih tinggi dibandingkan handphone itu sendiri.

Contoh lainnya adalah kamera, dimana banyak sekali peralatan dan perangkat pendukung seorang fotografer untuk melakukan pekerjaannya, misalnya tripod dan lensa. Produk seperti ini dikenal dengan istilah Accessory-Rich Niches.

MENJUAL PRODUK YANG TURNOVER-NYA RENDAH.

Maksud dari istilah turnover adalah produk tersebut memiliki waktu tertentu untuk segera digantikan dengan produk yang lebih baru (up-to-date). Ketika hendak memulai bisnis, pilihlah produk yang mampu bertahan cukup lama di pasaran. Walapun setiap produk yang kita jual, ada suatu pembaharuan entah dari segi tren bahkan teknologi, usahakan jenis produk yang kita pilih memiliki masa turnover yang rendah.

MENJUAL PRODUK YANG SUDAH TERKENAL.

Pilihlah produk yang sudah dikenal oleh konsumen supaya kita lebih mudah melakukan promosi ke pasar. Dengan begitu kita tidak perlu melakukan edukasi atau memberikan penjelasan panjang dan rumit kepada calon konsumen.

MENJUAL PRODUK YANG RINGAN DAN RINGKAS.

Apabila produk yang dijual memiliki bobot yang ringan, maka ongkos kirim pun semakin murah. Dengan ongkos kirim lebih murah maka di masa depan kita dapat memberikan promosi gratis ongkos kirim ke wilayah tertentu. Selain itu, produk yang ringan dan ringkas memudahkan kita untuk menyetok barang tersebut di gudang.

MENJUAL PRODUK YANG SULIT DITEMUKAN DI PASAR KONVENSIONAL (OFFLINE).

Ketika memilih produk untuk di jual melalui internet, pilihlah produk yang tidak banyak ditemukan di toko-toko konvensional. Dengan begitu produk kita akan dicari lewat internet dan cenderung akan lebih mudah mendapatkan customer yang potensial. Namun di sisi lain, perhatikan juga permintaan (demand) dari produk tersebut di pasar. Apakah memang produk tersebut banyak dicari karena ketersediaannya yang masih terbatas? atau ternyata memang produk tersebut tidak terlalu laku di pasaran.

MENJUAL PRODUK YANG SESUAI DENGAN HOBI.

Jika kita bisa menemukan produk yang sesuai dengan hobi, maka itu akan sangat membantu kita untuk mengembangkan bisnis dengan baik. Tentu akan sangat menyenangkan jika sebuah hobi bisa menjadi kegiatan yang menguntungkan (profitable). Misalnya, jika kita menyukai kegiatan bersepeda, maka bisa dimulai dengan mencari produk yang berkaitan dengan kegiatan tersebut.

MENJUAL PRODUK YANG BERSIFAT SEKALI PAKAI / MUDAH HABIS.

Apabila pelayanan pertama kita memuaskan, kemungkinan besar mereka akan menghubungi kita lagi untuk membeli produk yang sama (repeat order). Mengapa? Karena sebuah nilai plus apabila produk yang kita tawarkan memiliki usia / masa pakai tertentu, sehingga membuat customer  membeli produk tersebut di masa yang akan datang.



Demikian ulasan singkat tips pemilihan produk yang tepat untuk memulai bisnis online. Dan bagaimana mencari peluang dalam berjualan melalui internet. Ke tujuh poin yang sudah kita bahas tidak harus diikuti semua, namun cukup sebagai pertimbangan.

Pilihlah sesuai dengan kondisi dan kemudahan yang kita miliki, apabila lebih mudah untuk mencari produk yang banyak aksesorisnya walaupun itu tidak sesuai dengan hobi kita, maka hal itupun tidak masalah. Dalam bisnis tidak perlu mencari produk yang ideal 100%, namun fokuslah kepada bagaimana kita mengemas produk itu sehingga banyak orang yang tertarik untuk memilikinya.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/tips-memilih-produk-yang-tepat-untuk-jualan-online

Java : Array & Array List

Array dapat dikatakan sebuah wadah yang menyimpan beberapa variabel dengan tipe data yang sama. Dalam post ini akan dibahas dua jenis array dalam Java yaitu array dan arraylist. Perbedaan antara array dan arraylist adalah :

1. Array bersifat statis ukuran datanya tidak bisa berubah sesuai dengan saat pertama kali dibuat/definisikan. Arraylist ukuran datanya dimanis, ketika data di arraylist penuh dia bisa me-resize atau menyesuaikan dirinya sesuai dengan data yang dimasukkan. perlu diperhatikan ketika arraylist menyesuaikan dirinya, performa akan menurun karena arraylist membuat array baru dan menyalin array lama ke array baru.

2.Array tidak bisa menggunakan generic sedangankan arraylist bisa menggunakan generic untuk menjaga keamanan tipe data dalam array.

3. Array bisa menyimpan data primitive , sedangkan kita tidak bisa menyimpan data primitive ke arraylist. Arraylist hanya bisa mengandung data dari object, array bisa mengandung data dari object serta primitive. Walaupun fungsi autoboxing Java 5 seakan akan kita memasukkan data primitive tetapi sebenarnya fungsi autoboxing Java 5 mengubah secara otomatis data primitive ke object.

Contoh program Java menggunakan array dan arraylist.

1. Array



2. ArrayList





















Sumber :

https://stupidprogrammers.wordpress.com/2014/08/21/perbedaan-array-dengan-arraylist/
http://fahrifirdaus.web.id/2014/04/array-dan-arraylist-dalam-java/

5 Produk yang Paling Diminati Konsumen dalam Bisnis Online

Menentukan jenis produk adalah langkah paling awal yang perlu Anda lakukan saat merintis sebuah bisnis online. Penting bagi Anda untuk dapat memperhitungkan segala aspek saat memilih produk agar bisnis Anda memiliki prospek yang baik. Memilih produk tanpa mengetahui kondisi pasar akan mengakibatkan bisnis Anda sulit mencapai kesuksesan.

Banyak tips atau panduan yang bisa Anda terapkan saat memilih produk untuk dijual online. Poin terpenting yang perlu Anda ketahui adalah jenis-jenis barang apa saja yang paling diminati oleh para pembeli online. Dengan mengetahui minat konsumen online, Anda dapat mendagangkan produk yang diperkirakan dapat mendatangkan profit signifikan. Riset yang dilakukan oleh The Nielsen Company menyimpulkan 5 jenis produk yang paling dicari konsumen dalam bisnis online.

BUKU

Buku adalah produk terpopuler yang sering dicari konsumen saat berbelanja online. Alasan mengapa buku memiliki angka permintaan paling tinggi adalah karena keterbatasan wilayah yang dimiliki sebuah penerbit di satu negara. Ketika berbelanja secara offline, penduduk di satu negara hanya dapat membeli buku dari penerbit lokal. Hal ini tentu saja menimbulkan problem keterbatasan referensi atau resources saat pembeli membutuhkan buku yang diproduksi di negara lain. Berbelanja secara online ‘mematahkan’ batasan referensi tersebut. Siapapun bisa membeli buku yang diproduksi oleh penerbit manapun di dunia, yaitu dengan transaksi online.



PRODUK FESYEN

Produk fesyen menempati urutan kedua dalam produk terpopuler yang dijual online. Pakaian, sepatu, tas, dan aksesori adalah contoh-contoh produk fesyen yang diminati konsumen. Selera masyarakat yang beragam akan produk fesyen membuat konsumen ‘tidak puas’ dengan apa yang ditawarkan oleh penjual produk fesyen yang ada di negaranya. Dengan berbelanja secara online, pembeli dapat mencari berbagai macam koleksi produk fesyen dari merek-merek internasional.



VIDEO GAME

Negara-negara maju di Eropa, Amerika, dan beberapa negara Asia memonopoli pasar video game beserta perangkatnya. Pasalnya, peminat video game tersebar hingga ke negara-negara berkembang. Agar bisa mendapatkan produk video game terbaru yang diproduksi oleh perusahaan internasional, para gamer pun berbelanja secara online.

Video game juga merupakan incaran para reseller di pasar lokal. Mereka menjalin kerja sama dengan distributor dan pemasok atau importir video game untuk dijual kembali di negara mereka. Inilah penyebab tingginya permintaan terhadap video game beserta perangkatnya.



PERANGKAT ELEKTRONIK

Terpaut satu persen dari video game, perangkat elektronik menempati urutan keempat dalam daftar produk terpopuler di bisnis online. Perangkat elektronik ini mencakup kamera, televisi, ponsel, gadget, dan aksesori ponsel. Banyak penjual online yang berkolaborasi dengan importir atau dealer sebuah merek barang elektronik sebab permintaan konsumen terhadap perangkat ini sangat tinggi. Terlepas dari apakah perangkat elektronik tersebut imitasi atau orisinil, tingginya permintaan terhadap produk elektronik dipengaruhi oleh kondisi ‘membludaknya’ pengguna smartphone dan gadget di era digital.



PERANGKAT KOMPUTER

Produk yang juga tergolong populer diminati konsumen online adalah perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras mencakup komputer jinjing, tablet, dan barang pelengkap personal computer. Sementara perangkat lunak mencakup software dan applications.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/5-produk-yang-paling-diminati-konsumen-dalam-bisnis-online

10 Tips Berjualan Online

Bisnis online sekarang adalah tren yang sedang sangat menjamur. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia bisnis online semakin digemari tiap lapis masyarakat. Kemudahan proses dan fleksibilitas membuatnya menjadi pilihan dari mereka yang terjun ke dalamnya.

Banyaknya orang yang ingin ikut berpartisipasi inilah yang membuat persaingan semakin ketat. Supaya bisa sukses dalam berjualan online, ada tips-tips khusus. Untuk itu Anda wajib melaksanakan 10 tips berjualan online berikut ini:

1. Pastikan Produk Anda Tepat

Tidak semua produk bisa untuk dibuat bisnis online, misalnya saja peralatan berat yang membutuhkan biaya besar untuk pengiriman, belum lagi jaminan keutuhan barang selama prosesnya. Dengan demikian, Anda harus mempertimbangkan betul apakah produk Anda tepat bagi jenis bisnis ini. Namun bila Anda tetap ingin membuat website tentang usaha Anda, jadikan sebagai media pemasaran saja dan kustomer bisa melakukan transaksi secara langsung di lokasi Anda berada.

 2. Deskripsikan Barang Anda Secara Lengkap

Sebelum membeli, calon pembeli akan mencari tahu tentang produk yang dijual. Jadi Anda harus mendeskripsikan barang secara lengkap beserta dengan ukuran, hingga mereka tidak perlu lagi bertanya. Ini juga berguna apabila ada komplain tentang barang yang tidak sesuai harapan kustomer, Anda sudah memiliki bukti di dalam webstore Anda.

 3. Integrasikan Webstore ke Sosial Media

Sosial media kini adalah tempat yang paling banyak dikunjungi orang, entah untuk mengecek status teman-teman, chatting, atau mencari info. Sosial media juga sudah bisa digunakan untuk mengiklankan online store, dengan begitu Anda dapat menambah pemasaran bisnis Anda di sana. Semakin banyak pengunjung yang melihat, akan semakin banyak pula pelanggan Anda. Keuntungan lain dari menggunakan aplikasi tersebut adalah Anda bisa mengecek, mengobrol, dan berkomunikasi lebih intens dengan mereka.

 4. Desain Website Anda Secara Apik

Pengunjung tidak menyukai tampilan website yang kurang menarik, berantakan, dan susah dibaca. Ini tentunya dapat mempengaruhi kualitas bisnis Anda. Desainlah website online shop Anda dengan apik, menarik, dan mudah untuk diakses oleh pengunjung.

 5. Buat Proses Transaksi Berbelanja Semudah Mungkin

Ketika Anda membuat website dengan sistem yang terlalu rumit, calon pembeli sudah akan merasa malas untuk membeli produk yang Anda tawarkan. Sebaiknya buatlah proses transaksi berbelanja semudah mungkin, tidak memakan terlalu banyak waktu dan syarat. Namun mudah bukan berarti Anda jadi kecolongan. Tetaplah buat yang bisa Anda pantau untuk mengetahui kemajuan bisnis Anda.

6. Cermati Kebiasaan Para Pengunjung

Tak ada salahnya sesekali Anda mencermati kebiasaan para pengunjung website Anda. Dengan begitu Anda bisa mengetahui apa barang yang biasa dibelinya atau link apa yang bisa mereka kunjungi.

7. Pilih Metode Pembayaran yang Tepat

Ada beberapa metode pembayaran yang tersedia untuk transaksi berbelanja. Anda bisa memilih antara kartu kredit, transfer antar bank, atau sistem pembayaran yang kini sudah banyak tersedia, seperti PayPal. Sesuaikan pilihan dengan kondisi yang Anda punya.

8. Pekerjakan Customer Service

Pelanggan adalah raja. Setiap pelanggan senang dilayani dalam memilih barang yang akan dibelinya. Bila Anda sudah cukup sibuk melayani banyaknya pelanggan Anda, tak ada salahnya untuk mempekerjakan seseorang untuk menjadi staff customer service bisnis Anda. Orang ini nantinya akan bertugas untuk menjawab pertanyaan, melayani, dan memberikan pendapat dari pelanggan, sedangkan Anda bisa dengan lebih fokus mengecek bisnis Anda.

9. Kategorikan Produk Sesuai Jenisnya

Jika Anda membangun bisnis yang menjual berbagai macam jenis produk, kategorikan produk-produk tersebut sesuai jenisnya. Di tampilan awal website Anda nanti harus tersedia menu yang memperlihatkan kategori barang, sehingga calon pembeli dapat langsung menuju ke barang yang ingin dibelinya. Sebaiknya Anda juga fokus pada satu jenis produk saja, misalkan fashion, alat tulis, atau kerajinan tangan.

10. Perhatikan SEO dan SEM nya

Memiliki website yang menakjubkan akan terasa sia-sia saja bila Anda tidak bisa mengoperasikannya dengan maksimal. Paling tidak Anda harus mempunyai orang yang mampu membantu Anda dan mengetahui benar tentang masalah SEO dan SEM. Sistem tersebut sangat mempengaruhi kemajuan website online shop yang Anda buat.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/10-tips-berjualan-online

6 Hal Yang Harus Ada di Website Bisnis

Saat ini adanya website bisnis sangat penting untuk segala ukuran dan jenis bisnis. Tanpa website yang profesional, bisnis kita tidak akan dianggap kredibel dan kita bisa kehilangan kesempatan  untuk mendapatkan konsumen baru. Website yang profesional memungkinkan UKM berkompetisi dalam kancah global dan market yang lebih luas. Berikut ini adalah 6 hal yang harus ada di website bisnis.

1. Testimoni dari konsumen. Dengan adanya testimoni dari konsumen, maka calon konsumen akan semakin yakin dengan bisnis kita. Oleh karena itu, sangat penting pada website bisnis terdapat kolom khusus untuk menampilkan testimoni dari para konsumen yang pernah membeli produk atau menggunakan layanan kita.

2. Fitur social media. Konsumen sangat ingin memiliki berbagai opsi untuk terhubung dengan suatu bisnis. Dan salah satuchannel dimana mereka bisa berinteraksi dengan suatu bisnis adalah dengan social media. Oleh karena itu, pada website bisnis kita harus tersedia fitur social media sehingga para pelanggan bisa berinteraksi dengan bisnis kita melalui social media. Selain itu, dengan tambahan tombol "share" di website memungkinkan para konsumen men-share info, produk ataupun layanan yang kita tawarkan di akun social media yang mereka miliki. Hal tersebut tentu sangat menguntungkan kita, karena secara tidak langsung mereka juga telah membantu menyebarkan info terkait bisnis kita.

3. Tampilan yang menarik. Konsumen tentunya sangat menyukai tampilan website yang menarik, baik dengan foto ataupun video produk yang bagus maupun desain website yang mobile friendly. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk selalu menampilkan gambar produk/jasa dalam kualitas yang baik pada website bisnis sehingga para konsumen mendapatkan gambaran yang jelas terkait produk/jasa yang kita tawarkan.

4. Fitur shopping cart. Pada setiap bisnis online yang menjual produk secara langsung, keberadaan fitur shopping cart sangatlah penting. Dengan adanya fitur shopping cart para calon konsumen bisa melakukan pemesanan produk secara langsung dan tidak perlu repot-repot menghubungi customer support kita untuk melakukan pemesanan. Dengan kemudahan dalam proses pemesanan ini maka kemungkinan para calon konsumen lari ke pesaing pun bisa diminimalisir.

5. Konten yang selalu update. Dengan selalu meng-update konten yang ada di website bisa menunjukkan kepada calon kosumen kita bahwa mereka telah terhubung dengan sebuah bisnis yang benar-benar hidup dan bisa mereka percaya. Mungkin kita tidak perlu meng-update semua konten yang ada di website tetapi sebaiknya ada beberapa bagian pada website kita yang harus selalu up to date, seperti blog, info produk, info promo dan lain-lain. Konten yang selalu updatejuga membantu menaikkan peringkat website kita di search engine, sehingga sangat penting bagi kita untuk meng-updatekonten yang ada di website.

6. Info Kontak. Info kontak pada website mungkin dianggap hal yang sepele bagi beberapa orang pebisnis, namun hal ini memberikan pengaruh yang cukup besar bagi bisnis kita di online. Dengan tidak adanya info kontak di website akan menyebabkan kita kehilangan konsumen potensial dan bisnis kita dianggap tidak kredibel. Konsumen mengharapkan agar mereka bisa berhubungan secara personal dengan bisnis kita, baik melalui email, telepon ataupun social media. Oleh karena itu, kita harus mencantumkan secara lengkap info kontak dari bisnis kita di website.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/6-hal-yang-harus-ada-di-website-bisnis

10 Tips Memulai Usaha Kecil dan Meraih Sukses

Kalau Anda melihat Bill Gates atau Mark Zuckenberg, pasti Anda tergiur dengan kekayaan mereka yang luar biasa. Tapi sadarkah Anda, bahwa mereka juga memulai semuanya dari usaha kecil mereka. Dan tak satupun dari mereka yang menduga bakal mencetak keberhasilan seperti sekarang.
Perusahaan pemula yang berubah menjadi perusahaan sukses bernilai miliaran bahkan triliunan, dalam dunia bisnis tak bedanya dengan pemenang lotere. Meletakkan semua uang Anda dan berharap mendapatkan jackpot, Anda justru bakalan terpuruk.Berikut 10 aturan untuk memulai usaha kecil. Daftar ini lebih untuk membuat Anda menyadari kenyataan yang ada, ketimbang gila-gilaan mengejar impian terdahsyat Anda dalam berbisnis.

Lebih Realistis.

Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari model bisnis yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan, entah Anda yang luar biasa jenius, atau model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata.

Jangan Menginvestasikan Uang Sendiri.

Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana start-up tadi, dan tidak dikejar utang.

Perbudak diri sendiri.

Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan keuntungan pribadi dan kesehatan, maka wirausaha bukan untuk Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak akan mampu membayar karyawan, sekalipun karyawan yang murah. Jadi, karyawan Anda, adalah Anda sendiri.

Hargai Waktu.

Beri nilai uang pada waktu Anda, misalnya Rp.20 ribu/jam. Ini akan membantu saat Anda harus mengambil keputusan: Bila sebuah toko mengenakan biaya Rp10 ribu untuk pengiriman setiap minggu, dan Anda membutuhkan waktu 2 jam untuk pergi ke toko tersebut sendiri, maka bayar terus ongkos kirim dari perusahaan tersebut, karena lebih murah. Ini mungkin bertentangan dengan aturan ke 3, tapi bahkan budak sekalipun juga memiliki nilai ekonomi.

Rekrut Karyawan dengan Baik.

Tanpa memedulikan ukuran usaha Anda, pada akhirnya Anda akan merekrut karyawan dari luar. Untuk itu, lakukan proses rekrutmen dengan hati-hati, tanpa tergesa-gesa, dan perlakukan hal tersebut sepenting saat Anda memulai usaha. Sangat disayangkan sikap pemilik usaha yang punya visi untuk usahanya, tapi merekrut karyawan yang justru menghalanginya meraih visi tersebut.

Jual Kelebihannya, bukan Harganya.

Saat Anda memulai usaha, sudah sewajarnya Anda frustasi memasarkannya.Tapi, jika Anda bersaing pada harga, Anda pada akhirnya kan menjual dengan harga pas-pasan atau bahkan di bawah modal. Kuasai keahlian berkomunikasi dengan pelanggan, untuk menjelaskan bahwa harga produk Anda lebih tinggi karena memiliki nilai yang lebih baik.

Ketahui Angka Dasar.

Mengetahui berapa banyak uang yang Anda butuhkan untuk menjalani usaha – mulai dari sewa toko, listrik, asuransi karyawan, sampai harga tinta printer, kertas, dan pajak. Lalu bagi semua itu dengan berapa hari dalam setahun Anda akan buka, dan… itulah angka dasar – jumlah minimum pendapatan yang Anda butuhkan setiap hari. Jika Anda tidak pernah berpikir tentang angka dasar, coba pikir ulang.

Gunakan Teknologi Terbaru.

Teknologi anyar seperti aplikasi dan penyimpaanan data dengan cloud technology sangat murah dan membuat perusahaan kecil dapat bersaing dengan perusahaan besar. Manfaatkan teknologi rendah biaya yang ada di pasaran.

Perlakukan Vendor dengan Baik.

Perlakukan vendor dan suplier Anda sebaik mungkin, seperti halnya Anda memperlakukan para pelanggan. Mereka bisa saja memberikan diskon berdasarkan besarnya volume pemesanan Anda, atau bahkan demi menjaga hubungan baik, serta berharap ada peningkatan volume di masa mendatang. Hubungan yang baik membuat mereka juga dapat memahami keterlambatan pembayaran, bahkan memberikan pengiriman gratis.

Jadilah yang Terbaik.

Anda tidak boleh setengah-setengah.Setiap hal yang Anda lakukan untuk klien harus lah yangterbaik. Apapun yang Anda buat dan jual, haruslah yang terbaik. Lakukan itu terus menerus, dan kekuatan word of mouth akan menyebar.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/10-tips-memulai-usaha-kecil-dan-meraih-sukses

Komponen Komputer



Komponen pada perangkat keras komputer dapat dibagi menjadi 3 yaitu komponen untuk output, input, dan proses.

Komponen Perangkat Keras Untuk Input :

1. Keyboard. Merupakan komponen yang berfungsi untuk memberikan masukan berupa data-data alfanumerik dan interpretasi ASCII lainnya.

2. Mouse. Merupakan komponen yang sangat berfungsi dalam komputer yang menggunakan sistem operasi berbasis GUI, di mana dalam pengopersiannya akan berhubungan dengan pointer yang ada di layar yang befungsi untuk mempercepat atau mempermudah dalam pengoperasian perintah-perintah modul dalam komputer.

3.Trackpad/Trackball. Hampir sama dengan mouse, yang membedakannya adalah bentuknya.

4. Pen. Digunakan sebagai pengganti pionter mouse. Biasanya digunakan pada komputer dengan teknologi layar sentuh. Untuk memerikan perintah tertentu, tidak lagi menggunakan mouse, tapi cukup menyentuhkan coop ke GUI di layar sentuh.

5. Microphone. Komponen masukan yang memberikan interpretasi masukan berupa suara.

6. Scanner. Digunakan untuk memindai gambar yang akan dimasukkan ke dalam sistem komputer menjadi berbentuk digital.



Komponen Perangkat Keras Untuk Output:

1. Monitor. Komponen yang menampilkan proses atau apa yang sedang dikerjakan oleh komputer. Termasuk menampilkan interpretasi hasil pengolahan.

2. Printer. Untuk mencetak interpretasi dari komputer.

3. Plotter. Sama dengan printer, namun yang membedakannya adalah kemampuan pencetakan datanya.

4. Speaker atau Buzzer. Untuk menyampaikan informasi atau interpretasi hasil pengolahan dalam bentuk gelombang suara.


Komponen Perangkat Keras Untuk Proses:

1. Prosesor. Merupakan komponen utama pemrosesan data. Di dalam komponen ini seluruh interpretasi diproses berdasarkan modul yang dijalankan.

2. Motherboard. Merupakan komponen yang menjadi tempat semua komponen berhubungan. Semua komponen mulai dari input, prosesor hingga output, berhubungan melalui komponen ini.

3. Hard Disk. Merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan interpretasi dan modul yang diperlukan oleh seluruh komponen (komputer). Komponen lainnya yang fungsinya sama dengan tough hoop adalah Disk Drive (CD, DVD), Floppy-Drive.

4. Memori (RAM), merupakan tempat penyimpanan interpretasi dan modul yang sifatnya sementara yang digunakan untuk mempercepat proses dari kerja prosesor.

5. Komponen Perantara antara Prosesor dengan Input dan Output. Komponen ini umumnya berbentuk komponen tambahan berupa kartu atau Slot/Port:
- Kartu VGA. Merupakan perantara antara Prosesor (dan komponen pendukungnya) dengan layar penampil (monitor).
- Kartu Audio. Merupakan perantara antara Prosesor (dan komponen pendukungnya) dengan speaker.
-Kartu Firewire. Merupakan perantara antara Prosesor (dan komponen pendukungnya) dengan komponen submit berkecepatan tinggi seperti kamera video.
-Kartu TV Tuner. Merupakan perantara antara Prosesor (dan komponen pendukungnya) dengan komponen submit untuk menerima siaran televisi.

Sumber :

http://arfiancrs.blogspot.com/2013/05/komponen-komponen-pada-komputer-beserta.html

Java : Recursive

Rekursif adalah method yang memanggil method itu sendiri. Contoh penggunaan rekursif adalah untuk mencari fpb atau kpk, mencari bilangan faktorial, dan mencari bilangan Fibonacci. Di bawah ini adalah contoh program dalam Java untuk mencari bilangan fpb dan kpk dengan menggunakan rekursif.

Berikut ini adalah contoh kode program rekursif untuk mencari bilangan faktorial.




Sumber :

http://sleepingtux.blogspot.com/2013/02/faktorial-dengan-metode-rekursif-java.html

Friday, February 6, 2015

Kesalahan yang Sering Dilakukan Pebisnis Online

Bisnis online semakin menjamur di dunia maya. Kelebihannya adalah karena bisnis onlinelebih hemat waktu dan tenaga. Ditambah lagi transaksinya mudah dan cepat karena adanya jaringan internet. Meskipun memiliki kelebihan tersebut, bukan berarti bisnis online ini lebih cepat sukses dibandingkan bisnis offline. Setiap bisnis pasti memiliki kesulitan dan risiko masing-masing dalam menjalankannya.

Lingga Buana, penulis buku Smart Business Online mengemukakan bahwa ada 7 kesalahan yang sering dilakukan oleh pebisnis online dalam menjalankan bisnisnya. Ketujuh kesalahan ini bisa mengakibatkan kegagalan dan risiko kebangkrutan bagi bisnis Anda.

1. Tidak konsekuen menjalankan rencana

Kebanyakan pengusaha online tidak mematuhi rencana bisnis yang sudah dibuat pengusaha itu sendiri. Dalam bisnis online, persaingan lebih ketat dibandingkan bisnis offline. Pesaing Anda bisa dengan cepat melakukan promo produk sejenis tiap detiknya. Jika Anda tidak mematuhi aturan rencana yang Anda buat dan rancang, maka Anda bisa tertinggal dalam kompetisi transaksi online ini. Artinya Anda harus siap gagal menjalankan bisnis Anda. Apakah ini yang Anda inginkan? Tentu saja tidak.

2. Terlalu percaya pada internet

Transaksi menjadi lebih cepat, dan itu karena jaringan internet. Namun sebaiknya Anda jangan terlalu percaya jika internet bisa menunjukkan jalan tercepat menjadi kaya. Bukan berarti Anda bisa lebih cepat mendapatkan keuntungan berbisnis online. Jika strategi yang Anda terapkan tidak tepat, maka keuntungan yang Anda harapkan tidak akan tercapai meskipun Anda menggunakan jaringan internet sekalipun.

3. Malas mengelola media sosial

Rasa malas adalah hal yang wajib Anda dihindari jika Anda ingin sukses. Saat ini banyak website bisnis yang dimiliki pengusaha online namun tidak terawat. Ditambah lagi kontennya kurang menarik dan informasi yang diberikan tidak up to date. Membuat akun bisnis memang mudah, namun sulit mengelola konten yang informatif dan up to date. Apabila Anda malas mengelola media sosial Anda, maka calon pembeli Anda akan kabur dan memilih berbelanja di tempat lain.

4. Malas belajar dari banyak sumber

Seorang pengusaha online harus mengikuti perkembangan teknologi di internet jika ingin sukses. Setiap harinya perkembangan teknologi semakin berkembang. Jika Anda tidak bisa mengikutinya, maka Anda akan tertinggal dibandingkan pengusaha online lainnya. Sebagai pengusaha online, Anda harus mau belajar dari banyak sumber jika tidak ingin menjadi pengusaha online  yang ‘gaptek’.

5. Setengah hati berbisnis online

Tidak semua pengusaha online menjadikan usaha online sebagai mata pencarian utama. Mereka cenderung menganggap usaha online yang dijalankan sebagai usaha sampingan. Jika memang Anda menganggapnya begitu, namun bukan berarti Anda bisa setengah-setengah menjalankan bisnis online Anda. Meski hanya untuk mencari penghasilan tambahan, Anda juga harus fokus agar usaha Anda mendapatkan profit yang signifikan.

6. Mudah menyerah

Belajarlah dari kegagalan agar Anda bisa mengambil keputusan di kemudian hari. Memang tidak mudah untuk bangkit dari kegagalan, tapi jangan terlalu lama terpuruk dalam kegagalan. Steven Bredley pernah berkata, “orang-orang sukses adalah mereka yang selalu bangkit setiap kali terjatuh”.

7. Tidak menjaga hubungan baik dengan pembeli

Kecakapan berkomunikasi dapat menjalin hubungan dan koneksi yang baik dengan konsumen. Sebagai pengusaha, Anda harus komuniktif dalam menjalin relasi. Meskipun transaksi telah selesai, namun ada baiknya apabila Anda tetap menjaga hubungan baik dengan konsumen Anda. Hubungan yang baik akan membuat konsumen melakukan repeat order.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/7-kesalahan-yang-sering-dilakukan-pebisnis-online

Keuntungan Menjalani Dropship

Tren menjadi dropshipper di Indonesia sedang berkembang pesat. Banyak orang yang menganggap kegiatan dropship memiliki sejumlah keuntungan dalam berbisnis online.

Menjadi seorang dropshipper memiliki banyak keuntungan dibandingkan menjadi seorang reseller. Salah satu keuntungan yang sangat terlihat secara jelas adalah gudang atau tempat penyimpanan produk. Seorang reseller atau wholeseller memerlukan sejumlah meter kubik area untuk menaruh, menyimpan, serta mengelola stok produk yang ia jual.

Bagi reseller yang berskala kecil, mungkin rumah atau garasi bisa jadi pilihan sehingga biaya sewa bisa direduksi. Namun, ketika bisnis berskala kecilnya berubah menjadi bisnis berskala besar dengan jumlah permintaan yang besar pula, mau tak mau reseller harus menyewa tempat untuk dijadikan gudang. Menyewa gudang, ruangan, atau rumah penyimpanan bukan perkara mudah dan murah.

Sedangkan dropshipper tak memerlukan ruang untuk penyimpanan barang. Produk yang dibeli dan sudah dibayar oleh buyer langsung dikirimkan oleh supplier ke alamat buyer tersebut.

Keuntungan kedua yang akan didapatkan dengan menjadi dropshipper adalah hemat waktu. Semua barang yang dibeli oleh buyer akan langsung diantar dari tempat supplier ke tempat buyer. Sehingga, proses packaging atau pengemasan produk menjadi tanggung jawab supplier. Seller jadi punya kesempatan menghemat waktu karena ia tak perlu meluangkan waktunya untuk membungkus produk yang ia jual.

Selanjutnya, dropshipper bisa mereduksi resiko kerusakan barang yang biasa dimiliki oleh reseller. Produk yang dijual oleh reseller sebelumnya dikirim terlebih dahulu dari tempat supplier ke tempat reseller. Setelah ada pemesanan dari buyer, baru lah reseller mengirim produk tersebut dari tempatnya ke tempat buyer. Berarti, produk tersebut menjalani dua kali proses pengiriman. Hal ini beresiko tinggi terhadap kerusakan packaging barang maupun barang itu sendiri.

Memilih kegiatan dropship bisa mengurangi hal tersebut. Karena, produk yang dipesan oleh buyer hanya menjalani satu kali proses pengiriman, yakni dari tempat supplier langsung ke tempat buyer.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/tiga-keuntungan-menjalani-dropship

Siapkah Anda Membuka Toko Online?

Anda punya ide untuk memulai toko online anda? Sudah seberapa siapkah anda dengan toko online anda? Ada baiknya mengetahui beberapa hal yang harus disiapkan sebelum membuka dan hal hal yang akan diperlukan untuk menglola toko online.

1. Internet

Internet yang dibutuhkan adalah internet yang berkelanjutan. Internet sangat dibutuhkan karena itulah dasar dari toko online. Mempunyai koneksi internet yang berkelanjutan sudah pasti wajib, terlebih apabila koneksinya stabil dan cepat sehingga respon kepada pembeli pun cepat. Tidak ada pembeli yang ingin direspon lama bukan?

2. Belajar Bidang Teknologi dan Informasi

Apakah anda mengelola dan membuat toko online itu sendiri atau menggunakan jasa orang lain? Yang mana pun Anda tetap harus mengetahui bidang teknologi dan informasi yang sedang berkembang saat ini. Dengan mengetahui bidang tersebut Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk toko online Anda.

3. Jam Kerja Tidak Pasti

Dengan membuka toko online Anda mengundang orang untuk berkunjung ke toko anda selama 24 jam non-stop. Para pembeli bisa saja memesan produk pada jam di luar jam kerja normal. 

4. Sedia Pulsa 

Walaupun sudah banyak aplikasi untuk chatting secara gratis namun masih banyak toko online yang menyediakan cara pemesanan melalui SMS ataupun telpon. Sebaiknya Anda mempersiapkan pulsa yang cukup untuk berkomunikasi dengan pembeli. 

5. Mengikuti Perkembangan Tren atau Kebutuhan Produk

Tren atau sesuatu yang sedang disenangi oleh masyarakat merupakan hal yang dinamis. Apalagi dengan hadirnya situs media sosial yang memudahkan manusia saling bertukar informasi tentang apapun, termasuk tren. Anda sebaiknya mengetahui tren-tren apa saja yang sedang berkembang. Setidaknya, tren yang sedang berkembang di kalangan target market-nya. Supaya, Anda bisa dengan mudah mengatur strategi penjualan dan juga promosi dengan efektif. Cara ini juga biasa disebut dengan riset pasar.

6. Tenaga Bantuan

Ketika jumlah pemesanan dalam satu hari sudah melebihi kemampuan diri untuk meng-handle pesanan tersebut, Anda sebaiknya membuat agenda untuk mencari tenaga bantuan. Tenaga bantuan yang dimaksud bisa orang lain, teman, maupun anggota keluarga sendiri. Supaya beban pekerjaan penjual bisa dibagi dan akhirnya kualitas pelayanan terhadap pembeli dapat terjaga.

Sumber :

http://jarvis-store.com/artikel/sudah-siap-membuka-toko-online