1. Head Up Display System
Head Up Display (HUD) adalah suatu tampilan yang transparan dimana dia menampilkan data tanpa mengharuskan si user untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya. Asal nama dari alat ini yaitu pengguna dapat melihat informasi dengan kepala yang terangkat (head up) dan melihat ke arah depan daripada melihat ke arah bawah bagian instrumen. Walaupun HUD dibuat untuk kepentingan penerbangan militer, sekarang HUD telah digunakan pada penerbangan sipil, kendaraang bermotor dan aplikasi lainnya.
2. Tangible User Interface
Tangible User Interface(TUI), merupakan suatu antarmuka yang memungkinkan seseorang bisa berinteraksi dengan suatu informasi digital lewat lingkungan fisik. Salah satu perintis TUI ialah Hiroshi Ishii, seorang profesor di Laboratorium Media MIT yang memimpin Tangible Media Group. Pandangan yang istimewanya untuk tangible UI disebut tangible bits, yaitu memberikan bentuk fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat dimanipulasi dan diamati secara langsung.
3. Computer Vision
Computer Vision yaitu suatu ilmu pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Computer vision dimanfaatkan juga untuk membangun teori kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra(gambar) yang ditangkap dalam berbagai bentuk seperti urutan video, pandangan dari kamera yang diambil dari berbagai sudut dan data multi dimensi yang didapatkan dari hasil pemindaian (scan) medis. Computer vision juga berusaha untuk mengintegrasikan model dan teori untuk pembangunan sistem visi komputer. Sebagai contoh :
Interaksi maksudnya sebagai input (masukan) ke suatu perangkat yang nantinya digunakan sebagai alat untuk keperluan interaksi manusia dan komputer.
Pengendalian proses yang biasanya digunakan untuk keperluan robotika di dalam dunia industry.
Mengorganisir informasi biasanya digunakan untuk untuk pengindeksan database foto dan gambar urutan
4. Browsing Audio Data
Browsing Audio Data merupakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode browsing mencakupi langkah-langkah sebagai berikut :
Menjalankan sebuah program aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam kamera IP Transmisi untuk mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS ( Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi Mendapatkan kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan kontrol kamera IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi compile ke layanan server melalui alamat server pribadi sehingga untuk mendapatkan video / audio data yang ditangkap oleh kamera IP, dimana server layanan menangkap video / audio data melalui Internet.
Sebagai kemajuan teknologi jaringan, semakin banyak diterapkan jaringan produk yang dibuat-buat terus-menerus. Salah satu yang paling umum diterapkan jaringan yang dikenal adalah produk kamera IP, yang dapat menampilkan isi (video / audio data) melalui Internet. Kamera IP biasanya terhubung ke jaringan melalui router, dan memiliki sebuah IP (Internet Protocol) address setelah operasi sambungan.
5. Speech Recognition
Sistem ini dipakai untuk mengubah suara menjadi tulisan, dengan pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara komputer (computer speech recognition) dengan system tadi computer dapat mendeteksi sebuah suara yang mana dari suara tadi akan di ubah menjadi tulisan. Dengan adanya system ini si user tidak perlu melakukan pengetikan untuk mengetik suatu kalimat tadi cukup membunyikan kata itu maka computer secara otomatis menulis apa yang anda ucapkan. Dan ini juga digunakan (voice recognition) yang digunakan untuk mengidentifikasi siapa yang membunyikan kata itu saat user berbicara jadi suara user akan dikenali berasal dari siapa dengan alat ini dan Istilah “Speech Recognition” digunakan untuk mengidentifikasi apa yang diucapkan oleh user.
6. Speech Synthesis
Speech synthesis adalah hasil dari kecerdasan buatan dari pembicaraan yang dilakukan oleh manusia. Komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech syhthesizer dan dapat juga diintegrasikan pada suatu perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Sistem text to speech (TTS) digunakan untuk merubah bahasa normal menjadi pembicaraan.
Sumber :
http://resnandapramudiastiro.blogspot.co.id/2014/11/fitur-pada-antarmuka-telematika.html
Wednesday, November 25, 2015
Tuesday, November 24, 2015
Antarmuka Telematika
Pengertian Antarmuka
Dalam penggunaan umum, sebuah antarmuka atau interface adalah sebuah titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda bertemu; dia juga digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. Kata interface kadangkala (biasanya dalam bidang teknik) disingkat menjadi "i/f".
Bentuk kerja dari interface berarti menghubungkan dua atau lebih benda pada suatu titik atau batasan yang terbagi, atau untuk menyiapkan kedua benda untuk tujuan tersebut.
Kata interface juga memiliki arti khusus:
· antarmuka pengguna adalah fungsi dan atribut sensor dari suatu sistem (aplikasi, perangkat lunak, kendaraan, dll) yang berhubungan dengan pengoperasiannya oleh pengguna.
· Dalam elektronik dan teknik komputer, sebuah antarmuka dapat berarti:
· Batasan fisik dari dua subsistem atau alat.
· Sebuah bagian atau sirkuit di beberapa subsistemyang mengirim atau menerima sinyal ke atau dari subsistem lainnya: antarmuka jaringan, antarmuka video, kartu network.
· Sebuah standar yang menjelaskan sebuah himpunan karakteristik yang berfungsi, karakteristik interkoneksi fisik umum, dan karakteristik signal untuk pertukaran data atau signal; antarmuka USB, antarmuka SCSI.
· Dalam telekomunikasi, sebuah titik interkoneksi antara pengguna peralatan terminal dan fasilitas komunikasi komersial.
· Dalam teknik software, ia adalah sebuah spesifikasi dari properti sebuah komponen software yang komponen lainnya dapat bergantung kepadanya: lihat antarmuka (ilmu komputer).
· Dalam kimia, ia adalah permukaan antara dua fase yang berbeda dalah campuran "heterogeneous".
· Dalam geologi, ia mungkin juga sebuah permukaan atau lapisan "anomalous" antara dua "epoch" geologikal yang berbeda atau jenis batuan.
Antarmuka pengguna (bahasa Inggris: user interface) merupakan bentuk tampilan grafis yang berhubungan langsung dengan pengguna (user). Antarmuka pengguna berfungsi untuk menghubungkan antara pengguna dengan sistem operasi, sehingga komputer tersebut bisa digunakan. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface(CLI) danGraphical User Interface(GUI).
a. Command Line Interface(CLI)
CLI adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu. Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap sistem operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda untuk CLI-nya. UNIX memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan lain sebagainya. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama command.com atau Command Prompt. Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft menamakannya PowerShell. Pengguna Linux mengenal CLI pada Linux sebagai terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah commandshell.
b.Graphical User Interface(GUI)
GUI adalah tipe antarmuka yang digunakan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gambar-gambar grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk ( pointing device) seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen utama dari GUI bisa diringkas dalam konsep WIMP ( window, icon, menu, pointing device).
Terdapat 6 macam fitur yang terdapat pada antarmuka pengguna telematika. Fitur-fitur itu antara lain
A. Head Up Display System
Head Up Display (HUD) merupakan sebuah tampilan transparan yang menampilkan data tanpa mengharuskan penggunanya untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang biasanya. Asal nama dari alat ini yaitu pengguna dapat melihat informasi dengan kepala yang terangkat (head up) dan melihat ke arah depan daripada melihat ke arah bawah bagian instrumen. Walaupun HUD dibuat untuk kepentingan penerbangan militer, sekarang HUD telah digunakan pada penerbangan sipil, kendaraang bermotor dan aplikasi lainnya.
B. Tangible User Interface
Tangible User Interface, yang disingkat TUI, adalah antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan informasi digital lewat lingkungan fisik. Nama inisial Graspable User Interface, sudah tidak lagi digunakan. Salah satu perintis TUI ialah Hiroshi Ishii, seorang profesor di Laboratorium Media MIT yang memimpin Tangible Media Group. Pandangan istimewanya untuk tangible UI disebut tangible bits, yaitu memberikan bentuk fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat dimanipulasi dan diamati secara langsung.
C.Computer Vision
Computer Vision (komputer visi) merupakan ilmu pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Dalam aturan pengetahuan, komputer visi berhubungan dengan teori yang digunakan untuk membangun sistem kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra (gambar). Data citranya dapat dalam berbagai bentuk, misalnya urutan video, pandangan deri beberapa kamera, data multi dimensi yang di dapat dari hasil pemindaian medis.
D.Browsing Audio Data
Browsing audio data adalah kemampuan mesin untuk mencari data dengan menggunakan input audio. Suatu ketika kita mendengarkan sebuah kilasan lagu dan kemudian kita merasa terkesan dengan lagu tersebut. Meskipun kita hanya mendengarkan secara sekilas, tetapi membuat kita ingin tahu lagu siapakah itu?
Browsing audio data pada suara tidak seperti browsing teks pada tulisan. Hal ini disebabkan perbedaan sifat antara tulisan dan suara. Pada tulisan, apa yang ditulis bisa tetap ada secara permanen tertulis sedangkan pada audio atau suara sifatnya hanyalah sementara maksudnya setelah bunyi suara terdengar maka selanjutnya suara tersebut akan menghilang. Karena sifat suara yang tidak permanen itulah maka untuk melakukan pencarian dalam audio data harus selalu dilakukan pengulangan dalam membunyikan suara tersbut. Browsing audio data dilakukan dengan cara konsep pendengar dan pembicara/speaker. Sebuah rekaman suara
dirubah menjadi beberapa bagian dan setiap bagian akan dibunyikan oleh pembicara/speaker yang berbeda.
Semua bagian dari rekaman tersebut dibunyikan secara bersamaan atau dengan kata lain semua pembicara atau speaker sedang berbicara dalam waktu yang sama. Pendengar mendengarkan semua suara dari semua pembicara atau speaker, jika ada perkataan dari seorang pembicara (misalnya pembicara 1) yang sama atau mirip dengan kata-kata search-key yang sedang dicari maka suara dari pembicara yang lainnya akan dikecilkan untuk memperjelas dan memastikan bahwa suara dari pembicara 1 adalah yang sama kemudian didapat kesimpulan bahwa sebuah rekaman yang tadinya dipotong menjadi beberapa bagian itu adalah data audio yang sedang dicari.
E.Speech Recognition
Dikenal juga dengan pengenal suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara komputer (computer speech recognition). Merupakan salah satu fitur antarmuka telematika yang merubah suara menjadi tulisan. Istilah ‘voice recognition’ terkadang digunakan untuk menunjuk ke speech recognition dimana sistem pengenal dilatih untuk menjadi pembicara istimewa, seperti pada kasus perangkat lunak untuk komputer pribadi, oleh karena itu disana terdapat aspek dari pengenal pembicara, dimana digunakan untuk mengenali siapa orang yang berbicara, untuk mengenali lebih baik apa yang orang itu bicarakan. Speech recognition merupakan istilah masukan yang berarti dapat mengartikan pembicaraan siapa saja.
F.Speech Synthesis
Speech synthesis merupakan hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan manusia. Komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech syhthesizer dan dapat diterapkan pada perangkat lunak dan perangkat keras. Sebuah sistem text to speech (TTS) merubah bahasa normal menjadi pembicaraan.
Sumber :
https://cepul22.wordpress.com/my-task/fitur-antarmuka-pada-telematika/
http://feliciams.blogspot.co.id/2015/01/fitur-antarmuka-pada-telematika.html
Sunday, November 1, 2015
Metode AHP
Soal 1
Seorang mahasiswa UG ingin membeli sebuah telpon selular.
Setelah melihat-lihat di toko yang terletak di Margo City maka mahasiswa
tersebut menentukan ada 3 merk yang kelihatannya dapat memenuhi kebutuhannya
akan telepon seluler tersebut, yaitu Apple, Blackberry, dan Samsung. Namun, ia
masih merasa kesulitan untuk menentukan telpon seluler mana yang harus dibeli.
Ia minta bantuan mahasiswa teman satu kosnya yang sudah belajar AHP untuk
mengaplikasikan pengetahuan dan pemahamannya dalam menentukan keputusan untuk
pembelian telpon seluler tersebut. Setelah berdiskusi dengan temannya, maka
didapatkan bahwa kriteria yang dibandingkan untuk produk telpon selular adalah
battery, camera dan touch screen. Adapun nilai kepentingan relatif hasil
wawancara adalah sebagai berikut :
|
Battery
|
Camera
|
Touchscreen
|
Battery
|
1
|
¼
|
3
|
Camera
|
4
|
1
|
7
|
Touchscreen
|
1/3
|
1/7
|
1
|
Hasil wawancara untuk kepentingan relatif dari merk yang
dikaji berturut-turut untuk battery, camera dan touch screen adalah sebagai
berikut :
Battery
|
Apple
|
Blackberry
|
Samsung
|
Apple
|
1
|
4
|
3
|
Blackberry
|
1/4
|
1
|
½
|
Samsung
|
1/3
|
2
|
1
|
Camera
|
Apple
|
Blackberry
|
Samsung
|
Apple
|
1
|
5
|
3
|
Blackberry
|
1/5
|
1
|
¼
|
Samsung
|
1/3
|
4
|
1
|
Touchscreen
|
Apple
|
Blackberry
|
Samsung
|
Apple
|
1
|
1/3
|
1/7
|
Blackberry
|
3
|
1
|
½
|
Samsung
|
7
|
2
|
1
|
Buatlah hirarki penyelesaian persoalan, selesaikan
perhitungan agar dihasilkan keputusan (gunakan 3 digit decimal di belakang
titik).
Soal 2
Suatu perusahaan akan memproduksi 2 jenis produk yaitu
lemari dan kursi. Untuk memproduksi 2 produk tersebut dibutuhkan 2 kegiatan
yaitu proses perakitan dan pengecatan. Perusahaan menyediakan waktu 56 jam
untuk proses perakitan dan 60 jam untuk proses pengecatan. Untuk produksi 1
unit lemari diperlukan waktu 8 jam perakitan dan 5 jam pengecatan. Untuk
produksi 1 unit kursi diperlukan 7 jam perakitan dan 12 jam pengecatan. Jika
masing masing produk adalah Rp. 200.000,- untuk lemari dan Rp. 100.000,- untuk
kursi. Tentukan solusi optimal agar mendapatkan untuk laba maksimal (Lemari = X
; Kursi = Y)
Saturday, October 10, 2015
Telematika
Menurut Wikipedia, istilah telematika ini sering dipakai untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:
Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan, dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
Dalam perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia, bahkan ke seluruh angkasa, serta terlaksana dalam sekejap. Kecepatan transmisi elektromagnetik adalah (hampir) 300.000 km/detik, sehingga langsung dikirim begitu sampai, memungkinkan orang berdialog langsung, atau komunikasi interaktif
Berdasarkan pendapat-pendapat tersebut, maka dapat disarikan pemahaman tentang telematika sebagai berikut:
1. Telematika adalah sarana komunikasi jarak jauh melalui media elektromagnetik.
2. Kemampuannya adalah mentransmisikan sejumlah besar informasi dalam sekejap, dengan jangkauan seluruh dunia, dan dalam berbagai cara, yaitu dengan perantaan suara (telepon, musik), huruf, gambar dan data atau kombinasi-kombinasinya. Teknologi digital memungkinkan hal tersebut terjadi.
3. Jasa telematika ada yang diselenggarakan untuk umum (online, internet), dan ada pula untuk keperluan kelompok tertentu atau dinas khusus (intranet).
Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh, yang menyampaikan informasi satu arah, maupun timbal balik, dengan sistem digital.
Di Indonesia, perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat, yaitu:
1. Periode rintisan
Periode Rintisan di Indonesia terhadap Timor Portugis, peristiwa Malari, Pemilu tahun 1977, pengaruh Revolusi Iran, dan ekonomi yang baru ditata pada awal pemerintahan Orde Baru, melahirkan akhir tahun 1970-an penuh dengan pembicaraan politik serta himpitan ekonomi. Sementara itu sejarah telematika mulai ditegaskan dengan digariskannya arti telematika pada tahun 1978 oleh warga Prancis. Mulai tahun 1970-an inilah Toffler menyebutnya sebagai zaman informasi.
Namun demikian, perhatian yang minim dan pasokan listrik yang terbatas, Indonesia tidak cukup meningkatkan perkembangan telematika. Memasuki tahun 1980-an, perubahan secara signifikan pun jauh dari harapan. Walaupun demikian, dalam waktu satu dasawarsa, learn to use teknologi informasi, telekomunikasi, multimedia mulai dilakukan. Jaringan telepon, saluran televisi nasional, stasiun radio nasional dan internasional, dan komputer mulai dikenal di Indonesia, walaupun penggunanya masih terbatas. Kemampuan ini dilatar belakangi oleh kepemilikan satelit dan perekonomian yang meningkat dengan diberikannya penghargaan tentang swasembada pangan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) kepada Indonesia pada tahun 1984. Penggunaan teknologi telematika oleh masyarakat Indonesia masih terbatas. Sarana kirim pesan seperti yang sekarang dikenal sebagi email dalam suatu group, dirintis pada tahun 1980-an Mailinglist (milis) tertua di Indonesia dibuat oleh Johny Moningka dan Jos Lukuhay, yang mengembangkan perangkat “pesan” berbasis “unix”, “ethernet”, pada tahun 1983 bersamaan dengan berdirinya internet sebagai protokol resmi di Amerika Serikat.
2. Periode pengenalan
Periode Pengenalan berawal pada tahun 1990-an, teknologi telematika sudah banyak digunakan dan masyarakat mengenalnya. Jaringan radio amatir yang jangkauannya sampai ke luar negeri marak pada awal tahun 1990. Hal ini juga merupakan efek kreativitas anak muda ketika itu, setelah dipinggirkan dari panggung politik, yang kemudian disediakan wadah baru dan dikenal sebagai Karang Taruna. Internet masuk ke Indonesia pada tahun 1994. Penggunanya tidak terbatas pada kalangan akademisi, akan tetapi sampai ke meja kantor. ISP (Internet Service Provider) pertama di Indonesia adalah IPTEKnet, dan pada tahun yang sama, beroperasi ISP komersil pertama, yaitu INDOnet. Dua tahun keterbukaan informasi ini, salahsatu dampaknya adalah mendorong kesadaran politik dan usaha dagang. Hal ini juga didukung dengan hadirnya televisi swasta nasional, seperti RCTI (Rajawali Citra Televisi) dan SCTV (Surya Citra Televisi) pada tahun 1995-1996. Teknologi telematika, seperti computer, internet, pager, handphone, teleconference, siaran radio dan televise internasional – tv kabel Indonesia, mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Periode pengenalan telematika ini mengalami lonjakan pasca kerusuhan Mei 1998. Masa krisis ekonomi ternyata menggairahkan telematika di Indonesia. Sementara itu, kapasitas hardware mengalami peningkatan, ragam teknologi software terus menghasilkan yang baru, dan juga dilanjutkan mulai bergairahnya usaha pelayanan komunikasi (wartel), rental computer, dan warnet (warung internet). Kebutuhan informasi yang cepat dan tanggap dalam menyongsong tahun 2000.
3. Periode aplikasi
Periode Aplikasi Reformasi pada tahun 2000 banyak disalah artikan, gejala yang serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan software, Hp illegal, perkembangan teknologi computer, internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat dengan mudah diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. Tentunya, dengan harga murah. Keterjangkauan secara financial yang ditawarkan, dan gairah dunia digital di era millenium ini, bukan hanya mampu memperkenalkannya kepada masyarakat luas, akan tetapi juga mulai dilaksanakan dan diaplikasikan. Di pihak lain, semuanya itu dapat berlangsung lancar dengan tersedianya sarana transportasi, kota-kota yang saling terhubung, dan industri telematika dalam negeri yang terus berkembang. Awal era millenium pemerintah Indonesia serius menaggapi perkembangan telematika dalam bentuk keputusan politik. Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI), dan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001 tentang Pendayagunaan Telematika. Dalam bidang yang sama, khususnya terkait dengan pengaturan dan pelaksanaan mengenai bidang usaha yang bergerak di sector telematika, diatur oleh Direktorat Jendral Aplikasi Telematika (Dirjen Aptel) yang kedudukannya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia.
Teknologi mobile phone begitu cepat pertumbuhannya. Muatannya yang mencapai 1 Gigabyte, dapat berkoneksi dengan internet juga stasiun televisi, dan teleconference melalui 3G. Teknologi computer, kini hadir dengan skala tera (1000 Gigabyte), multi processor, multislot memory, dan jaringan internet berfasilitas wireless access point. Bahkan, pada café dan kampus tertentu internet dapat diakses dengan mudah dan gratis. Terkait dengan hal tersebut, Depkominfo mencatat bahwa sepanjang tahun 2007 yang lalu, Indonesia telah mengalami pertumbuhan 48% persen terutama di sektor sellular yang mencapai 51% dan FWA yang mencapai 78% dari tahun sebelumnya. Selain itu, tingkat kepemilikan komputer pada masyarakat juga mengalami pertumbuhan sangat signifikan, mencapai 38.5 persen. Sedangkan angka pengguna Internet mencapai jumlah 2 juta pemakai atau naik sebesar 23 persen dibanding tahun 2006. Tahun 2008 ini diharapkan bisa mencapai angka pengguna 2,5 juta.
Perkembangan Telematika di Indonesia mengalami peningkatan, sejalan dengan inovasi teknologi yang terjadi. Prospek ke masa depan, telematika di Indonesia memiliki potensi yang tinggi, baik itu untuk kemajuan bangsa, maupun pemberdayaan sumber daya manusianya. Dukungan politik pemerintah dengan berbagai kebijakannya, harus lebih dapat menggairahkan telematika di Indonesia, dan tentunya industri, serta pengaruh luar negeri mengambil peranan penting disamping ketertarikan masyarakat yang membutuhkannya.
Sumber:
http://ichamuharami.blogspot.co.id/2015/01/perkembangan-telematika-di-indonesia.html
Saturday, September 26, 2015
Tips Penulisan Ilmiah
Penulisan ilmiah telah menjadi salah satu syarat lulus dalam mencapai gelar setara dengan sarjana muda atau D3 di Universitas Gunadarma. Saya ingin berbagi pengalaman dalam melakukan penulisan ilmiah agar mungkin dapat bermanfaat bagi pembaca.
2. Penulisan
Kamu diberikan waktu kurang lebih 4 bulan untuk menyelesaikan penulisan ilmiah kamu, apabila waktu yang diberikan habis maka kamu akan melanjutkannya semester selanjutnya. Buatlah perencanaan yang matang dan berikan waktu pada setiap bagian yang kamu kerjakan dalam penulisan ilmiah. Kamu dapat melihat petunjuk penulisan ilmiah di sini. Contoh :
Sidang menjadi penentu apakah kamu lulus atau tidak dalam penulisan ilmiah dan mendapatkan gelar setara sarjana muda/D3. Persiapkan hasil tulisan kamu dalam hardcopy dan dijilid sebanyak 4 buah, 1 untuk kamu dan 3 untuk dosen penguji. Pelajari kelebihan dan kekurangan aplikasi kamu, tulis solusi kekurangan dari aplikasi kamu pada bagian saran agar mengurangi kemungkinan direvisi. Persiapkan presentasi dengan matang, kuasai materi presentasi dan aplikasi yang kamu buat. Latihan dengan teman-teman dan jangan lupa untuk selalu berdoa.
1. Tema & Judul
Dalam membuat penulisan ilmiah tema dan judul kadang dapat membuat penulisnya pusing bahkan sebelum penulisan dimulai. Cara yang paling mudah adalah dengan mencari masalah sederhana yang kamu rasakan, dapat kamu tawarkan pula solusinya, dan sesuai dengan jurusan kamu. Sebagai contoh saya merasakan adanya kesulitan dalam pembuatan jadwal bagi mahasiswa transfer, dan saya menawarkan solusinya dengan membuat aplikasi berbasis website yang dapat membuat jadwal kuliah tersebut. Ada beberapa tema yang sering digunakan dalam membuat tulisan ilmiah bagi mahasiswa jurusan sistem informasi, yaitu:
- Android
- Website
- Game
Tema membuat aplikasi berbasis android sangat banyak diambil oleh mahasiswa saat ini. Dengan menggunakan software Intel XDK atau Android Studio yang open source, mudah digunakan, dan banyak sekali tutorial online yang gratis yang dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa. Sebaiknya jika ingin membuat aplikasi android ditambahkan database atau terhubung ke jaringan (Online) sehingga mempunyai nilai tambah.
Buatlah website yang dinamis. Website yang statis sudah tidak diperbolehkan lagi saat ini. Pembuatan website sangat mudah karena tersedianya banyak penyedia template gratis atau bahkan domain dan hosting gratis. Saya sarankan menggunakan bahasa HTML5, PHP, dan software MySQL sebagai standar minimal dalam pembuatan website untuk penulisan ilmiah. Apabila kamu menguasai dan menggunakan bahasa lain dapat menjadi nilai tambah.
Membuat game juga banyak dijadikan tema dalam penulisan ilmiah. Beberapa rekan saya menggunakan adobe flash dan unity dalam pembuatan game. Namun, dalam hal ini saya kurang mengetahui syarat-syarat apa saja yang harus ada dalam sebuah game atau tidak boleh ada agar boleh menjadi tulisan ilmiah.
2. Penulisan
Kamu diberikan waktu kurang lebih 4 bulan untuk menyelesaikan penulisan ilmiah kamu, apabila waktu yang diberikan habis maka kamu akan melanjutkannya semester selanjutnya. Buatlah perencanaan yang matang dan berikan waktu pada setiap bagian yang kamu kerjakan dalam penulisan ilmiah. Kamu dapat melihat petunjuk penulisan ilmiah di sini. Contoh :
- Bagian Awal (Maksimal 1 Minggu)
- Halaman judul/cover harus dibuat sesuai dengan contoh yang ada pada petunjuk penulisan ilmiah. Ada beberapa rekan saya yang tidak diterima oleh pihak universitas dan harus menggulang membuat hardcover hanya karena tidak seperti contoh halaman judul.
- Perhatikan gelar setiap dosen! Penulisan gelar harus sesuai aturan. Kesalahan yang umumnya terjadi adalah tanda baca (tanda titik dan koma) yang salah, penulisan huruf (kapital atau tidak), atau bahkan tidak dituliskan sama sekali.
- Buat daftar isi/tabel/lampiran setelah kamu menyelesaikan semua tulisan ilmiah kamu.
- Bagian Penduhulan / BAB 1 (Maksimal 2 Minggu)
- Bagian Tinjauan Pustaka / Landasan Teori / BAB 2 (Maksimal 2 Minggu)
- Bagian Gambaran Umum Perusahaan / BAB 3 (Maksimal 1 Minggu)
- Bagian Perencanaan dan Implementasi / BAB 4 (Maksimal 8 Minggu)
- Bagian Kesimpulan dan Saran / BAB 4 (Maksimal 1 Minggu)
- Bagian Akhir (Maksimal 1 Minggu)
Bagian ini berisi halaman judul, lembar originalitas & publikasi, lembar pengesahan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, dan daftar tabel / daftar gambar / daftar lampiran. Selain abstrak dan daftar isi/tabel/gambar, halaman yang lain sudah mempunyai template yang tidak berubah sehingga tidak perlu membuat lagi kecuali untuk mengganti nama dan judul. Ada beberapa catatan yang perlu diketahui antara lain:
Bagian ini berisi latar belakang (masalah), ruang lingkup, tujuan, metode penelitian, sistematika tulisan ilmiah. Saya memberikan waktu 2 minggu untuk bab 1 adalah karena biasanya bagian latar belakang menjadi bagian yang banyak direvisi apabila tidak dituliskan dengan baik (sesuai judul dan masalah, ada jurnal pendukung).
Bagian ini berisi teori-teori / penjelasan software/hardware yang kamu gunakan dalam penulisan ilmiah kamu. Perbanyak buku atau jurnal yang kamu baca maksimal 5 tahun kebelakang untuk mendukung penulisan teori dalam bab 2 ini. Jangan lupa untuk selalu mencatat sumber referensi yang kamu gunakan dalam daftar pustaka nanti.
Bagian ini kamu tulis apabila kamu melakukan penelitian dalam perusahaan. Apabila kamu tidak melakukan penelitian pada perusahaan maka kamu tidak perlu membuat gambaran umum perusahaan.
Bagian ini berisi tentang desain aplikasi yang buat, cara membuat, rancangan output, hasil testing aplikasi, dan hasil jadi aplikasi. Untuk penulisan bab 3 mungkin hanya dibutuhkan waktu 2 minggu, namun pembuatan aplikasinya yang memakan waktu. Apabila mengalami kesusahan jangan segan untuk bertanya pada dosen pembimbing, dosen, senior, atau bahkan teman seperjuangan. Jangan lupa tuliskan spesifikasi hardware dan software pada bab ini juga.
Bagian kesimpulan menjelaskan jawaban dari tujuan pada bab 1. Bagian saran digunakan untuk pengembangan aplikasi yang sudah kamu buat.
Bagian ini berisi daftar pustaka, daftar simbol, dan lampiran. Daftar pustaka berisi referensi buku maupun website yang kamu gunakan sebagai bahan pembuatan tulisan ilmiah. Minimal ada 5 judul buku dengan tahun terbit maksimal 5 tahun kebelakang. Lampiran berisi hasil tampilan, kode sumber, dan daftar pertanyaan.
Sidang menjadi penentu apakah kamu lulus atau tidak dalam penulisan ilmiah dan mendapatkan gelar setara sarjana muda/D3. Persiapkan hasil tulisan kamu dalam hardcopy dan dijilid sebanyak 4 buah, 1 untuk kamu dan 3 untuk dosen penguji. Pelajari kelebihan dan kekurangan aplikasi kamu, tulis solusi kekurangan dari aplikasi kamu pada bagian saran agar mengurangi kemungkinan direvisi. Persiapkan presentasi dengan matang, kuasai materi presentasi dan aplikasi yang kamu buat. Latihan dengan teman-teman dan jangan lupa untuk selalu berdoa.
Saturday, August 15, 2015
CE
Penandaan CE (juga dikenal sebagai tanda CE) adalah perintah penyesuaian tanda yang terdapat pada banyak produk yang ditempatkan pada pasar tunggal dalam Kawasan Ekonomi Eropa (EEA) dan barang-barang ekspor dari luar negeri. Tanda CE digunakan untuk meyakinkan bahwa produk tersebut aman untuk dipakai.
CE adalah singkatan yang berasal dari kata berbahasa Perancis yaitu Communauté Européenne atau Conformité Européenne yang artinya Perancis untuk persesuaian Eropa.
Tanda CE didesain oleh Arthur Eisenmenger untuk persetujuan pada artikel The Guardian 2001-12-23. Berbagai komponen dengan Penandaan CE pada pokoknya harus mempunyai dimensi vertikal sama dimana tidak boleh kurang dari 5 mm.
Penandaan CE digunakan untuk produk yang disesuaikan dengan kepastian kesehatan Eropa, keamanan, dan perlindungan lingkungan perundang-undangan. Penandaan CE adalah wajib bagi produk langsung pakai untuk dibubuhkan. Penandaan pabrikan dalam perintah agar diizinkan dijual dalam pasar Eropa (dalam anggota 15 negara yang tergabung dalam Uni Eropa (EU), Norwegia, Islandia, dan Liechtenstein.
Demikian Penandaan CE bisa menjadi tanda barang sebagai paspor barang untuk kawasan Eropa. Sebelum Penandaan CE ditandai di produk, syarat pokoknya yaitu industri produk harus dibuktikan dengan mengikuti percobaan dan prosedur sertifikasi. Disamping itu, beberapa langkah administrasi itu bisa diartikan harus menganalis risiko atau komplikasi produk itu maka harus diuji dalam laboratorium.
Prosedur sertifikasi CE Eropa mempunyai aturan pokok yaitu :
Keseimbangan pada bermacam-macam regulasi nasional untuk konsumen dan industri produk dalam anggota pemerintahan Eropa. Jadi, pasar tunggal itu membesar.
Penghematan pada produsen.
Mempertinggi keselamatan produk.
Menyediakan badan umum dengan seluruh prosedur itu agar bisa diawasi.
Friday, August 14, 2015
4G
4G adalah sebuah teknologi jaringan komunikasi generasi keempat berbasis jaringan nirkabel . Teknologi ini adalah pengembangan dari generasi sebelumnya yaitu 2G dan 3G. Sistem 4G menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
4G mampu memberikan kecepatan transfer data minimal 100 megabit per detik saat pengguna bergerak pada kecepatan tinggi (seperti ketika sedang berada di kereta api), serta sebesar satu gigabit per detik dalam posisi diam.
Ada dua teknologi yang menjadi kandidat standar untuk 4G yang dikomersilkan di dunia yaitu standar WiMAX (Korea Selatan sejak 2006) dan standar Long Term Evolution (LTE) (Swedia sejak 2009).
Sumber :
http://www.teknokita.com/apa-itu-4g-lte/
http://www.amazine.co/25404/apa-itu-4g-network-cara-kerja-teknologi-jaringan-4g/
https://id.wikipedia.org/wiki/4G
http://www.archos.com/us/products/smartphones/helium/archos_50helium/index.html
http://www.archos.com/us/products/smartphones/helium/archos_50helium/index.html
Web Server
Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS. Web server menunggu permintaan dari klien yang menggunakan browser seperti netscape navigator, Internet Explorer, mozilla, dan browser lainnya. Jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses permintaan itu dan kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser.
Fungsi utama web server adalah untuk melakukan atau akan tranfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file, dan banyak lagi. Pemanfaatan web server berfungsi untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks, video, gambar, atau banyak lagi.
Macam - macam Web Server:
1. Apache Web Server - The HTTP Web Server
2. Apache Tomcat
3. Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
4. Lighttpd
5. Sun Java System Web Server
6. Xitami Web Server
7. Zeus Web Server
Cara kerja web server :
1. Web server merupakan mesin di mana tempat aplikasi atau software beroperasi dalam mendistribusikan web page ke user, Tentu saja sesuai dengan permintaan user.
2. Hubungan antara web server dan browser internet merupakan gabungan atau jaringan komputer yang ada di seluruh dunia. Setelah terhubung secara fisik, Protokol TCP/IP (networking protocol) yang memungkinkan semua komputer dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Pada saat browser meminta data web page ke server maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut dikemas di dalam TCP yg merupakan protocol transport dan dikirim ke alamat yg dalam hal ini merupakan protocol berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP). HTTP ini merupakan protokol yg digunakan dalam World Wide Web (WWW) antar komputer yang terhubung dalam jaringan di dunia ini. Untuk mengenal protokol ini jelas sangat mudah sekali di mana setiap kali anda mengetik http://… anda telah menggunakannya, dan membawa anda ke dunia internet. Data yang di passing dari browser ke web server disebut sebagai HTTP request yang meminta web page dan kemudian web server akan mencari data HTML yang ada dan dikemas dalam TCP protokol dan dikirim kembali ke browser. Data yang dikirim dari server ke browser disebut sebagai HTTP response. Jika data yang diminta oleh browser tidak ditemukan oleh si web server maka akan meninbulkan error yang sering anda lihat di web page yaitu Error : 404 Page Not Found.
Sumber :
https://bukainfo.com/pengertian-web-server-sebenarnya/
http://www.academia.edu/4459889/Webserver
Thursday, August 13, 2015
DNS (Domain System Name)
DNS (Domain Name System) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host atau pun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surel (email) untuk setiap domain.
DNS menyediakan pelayanan yang cukup penting untuk Internet, ketika perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat surel. Analogi yang umum digunakan untuk menjelaskan fungsinya adalah DNS bisa dianggap seperti buku telepon internet di mana saat pengguna mengetikkan www.indosat.net.id di peramban web maka pengguna akan diarahkan ke alamat IP 124.81.92.144 (IPv4) dan 2001:e00:d:10:3:140::83 (IPv6).
Sebuah nama domain biasanya terdiri dari dua bagian atau lebih (secara teknis disebut label), dipisahkan dengan titik.
- Label paling kanan menyatakan top-level domain atau domain tingkat atas/tinggi (misalkan, alamat www.wikipedia.org memiliki top-level domain org).
- Setiap label di sebelah kirinya menyatakan sebuah sub-divisi atau subdomain dari domain yang lebih tinggi. Catatan: "subdomain" menyatakan ketergantungan relatif, bukan absolut. Contoh: wikipedia.org merupakan subdomain dari domain org, dan id.wikipedia.org dapat membentuk subdomain dari domain wikipedia.org (pada praktiknya, id.wikipedia.org sesungguhnya mewakili sebuah nama host). Secara teori, pembagian seperti ini dapat mencapai kedalaman 127 level, dan setiap label dapat terbentuk sampai dengan 63 karakter, selama total nama domain tidak melebihi panjang 255 karakter. Tetapi secara praktik, beberapa pendaftar nama domain (domain name registry) memiliki batas yang lebih sedikit.
- Terakhir, bagian paling kiri dari bagian nama domain (biasanya) menyatakan nama host. Sisa dari nama domain menyatakan cara untuk membangun jalur logis untuk informasi yang dibutuhkan; nama host adalah tujuan sebenarnya dari nama sistem yang dicari alamat IP-nya. Contoh: nama domain www.wikipedia.org memiliki nama host "www".
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_Penamaan_Domain
http://beritadantipsmenarik.blogspot.com/2014/06/apa-itu-dns-dan-kegunaannya.html
Sunday, August 9, 2015
Hosting & Domain
Hosting
Hosting adalah suatu space atau tempat di internet yang kita gunakan untuk menyimpan data-data situs kita. Entah itu situs perusahaan, situs pribadi, situs blog, dan lain sebagainya. Setiap situs yang hendak kita buat online sehingga banyak orang bisa mengaksesnya, harus disimpan pada suatu host.
Kini banyak tersedia host-host yang ditawarkan yang ada di internet. Mulai yang berbayar, sampai yang gratis sekalipun. Yang gratis biasanya nama domain yang kita dapatkan hanyalah subdomain dari situs induk dimana kita mendaftar di situs tersebut.
Ada banyak spesifikasi hosting, tetapi beberapa yang penting adalah :
– Space / kapasitas hosting : Ini adalah besarnya data yang bisa Anda taruh di hosting. Ukurannya adalah Megabytes, Gigabytes, Terabytes
– Bandwidth atau besarnya kuota transfer data per bulan. Ukurannya adalah Megabytes/bulan, Gigabytes/bulan, Terabytes/bulan. Bandwidth ini direset ke nol tiap bulannya.
– Jumlah database : Ini adalah menentukannya banyaknya database yang bisa Anda buat / taruh di hosting.
– Jumlah addon domain : Banyaknya domain lain yang bisa Anda tambahkan ke hosting
– Jumlah akun email : Banyaknya akun email yang bisa Anda buat
Salah satu penyedia hosting yang menyediakan paket gratis atau berbayar bisa diklik disini.
Domain
Domain adalah nama situs anda yang unik di dunia internet. Unik di sini berarti nama situs anda hanya andalah pemiliknya di internet. Contohnya google.com. Apakah ada situs lain selain google yang namanya sama? Tentu saja tidak ada. Nama google di internet hanya satu. Tidak seperti nama manusia, bisa jadi nama wita ada banyak orang yang menggunakannya.
Jadi domain adalah identitas anda di Internet
Sedikit tentang teori domain. Sebenarnya, domain itu sendiri adalah alat pengingat untuk mempermudah manusia dalam mengakses komputer di internet. Dalam dunia jaringan komputer, dikenal dengan nomor ip. Nah sebenarnya itulah kode yang digunakan komputer untuk mengakses suatu situs. Contoh nomor ip di internet adalah 203.30.236.154. Itu hanya baru satu situs. Bayangkan bila anda bekerja pada beberapa situs yang berbeda. Tentu akan susah mengingat angka-angka tersebut bukan? Maka dari itulah dibuat fasilitas domain. Bila diumpamakan lagi, domain itu bagaikan buku telepon pada sebuah handphone. Orang-orang tentu lebih mengingat nama dibandingkan nomor telepon bila hendak ingin menghubungi seseorang.
Sumber :
http://komputerbagipemula.blogspot.com/2008/07/apa-itu-hosting-dan-domain.html
http://www.gmedia.net.id/faq/view/2/Apa-Itu-Hosting-dan-Domain
http://klikhost.com/apa-itu-domain-hosting-dan-website/
http://toffeedev.com/apa-itu-hosting-dan-domain/
Thursday, June 18, 2015
CV
Manfaat Vitae
Manfaat Curriculum vitae adalah menjelaskan keterangan diri, informasi diri, data diri dan sebagainya. Dengan CV, setiap orang yang membaca dan memeriksa CV seseorang akan dapat mengetahui dan menelaah setiap orang dari informasi diri yang telah diberikan, serta dapat memberikan gambaran seseorang melalui kegiatan – kegiatan atau dari spesifikasinya dalam pendidikan dan berorganisasi. Dengan kata lain manfaat CV menjelaskan kriteria diri dalam bentuk teks.
Isi CV
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Desi Rahmningsih
Tempat, Tanggal Lahir : Makasar, 02 Maret 1995
Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Suka Raya No. 67 RT 06 / RW 07
Telepon : 087178675809 ( HP )
(021)- 65725715 ( rumah )
Golongan Darah : O
*Latarbelakang Pendidikan Formal
1997 – 2003 : SDN Sepatu 8
2003 – 2006 : SMPN Berani Malu, Irian
2006 – 2009 : SMAN 87, Irian
2009 – 2013 : Universitas Irian - Ilmu Ekonomi
Non Formal 2010 – 2011 : Kursus Bahasa Inggris di LIA
Rincian Pekerjaan :
- Mengatur keuangan perusahaan
- Mengatur jadwal bertemu klien
Susunan CV
1. Data pribadi. Bagian ini berisi nama, alamat, agama, email, nomor telepon dan identitas pribadi lainnya.
2. Pendidikan. Bagian ini menjelaskan latar belakang pendidikan dan berhubungan dengan pekerjaan yang dituju. Pada umumnya, banyak yang membuat CV menjelaskan dari TK (Pendidikan paling dasar), SD, SMP sampai perguruan tinggi (Pendidikan terakhir).
3. Pengalaman Kerja. Bagian ini adalah bagian yang paling dilihat oleh perekrut kerja. Pengalaman kerja memberikan gambaran apakah seorang kandidat sudah memiliki jam terbang yang cukup atau masih terbatas.
4. Skill yang dimiliki seharusnya pada bagian ini perlu dijelaskan dalam CV skill apa saja yang telah dimiliki sebagai proses belajar maupun pengalaman dari pekerjaan sebelumnya. Dan dibuat dalam bentuk yang meyakinkan dan informatif.
5. Training yang pernah diikuti untuk lebih meyakinkan lagi, perlu memasukkan daftar training yang pernah diikuti sebelumnya untuk memberi gambaran sejauh mana pemilik CV telah berkembang dan wawasan apa saja yang sudah dimiliki.
6. Prestasi. Ini adalah bagian yang penting disamping pengalaman kerja yang menjelaskan keunikan, kelebihan dan presetasi sebagai individu sekaligus pencapaian di bidang tertentu.
7. Kegiatan Ekstrakurikuler/Kemasyarakatan.
Sumber :
http://rohadi18setiawan.blogspot.com/2014/06/pokok-bahasan-curriculum-vitae-manfaat.html
Surat
Tidak sedikit orang yang belum mengerti tentang apa sebenarnya fungsi surat itu. Ada beberapa fungsi surat yang diantaranya adalah sebagai berikut :
a) Sebagai alat komunikasi
b) Sebagai wakil atau duta
c) Sebagai bahan bukti
d) Sebagai pedoman untuk mengambil keputusan lebih lanjut
e) bebagai alat untuk memperpendek jarak, menghemat tenaga dan waktu
f) Sebagai alat ingat (pengingat)
g) Sebagai bukti sejarah dan kegiatan
Bagian-bagian surat adalah kelompok-kelompok pada sebuah surat, sehingga susunan surat menjadi jelas, baik, menarik dan sesuai dengan peraturan surat menyurat yang resmi. Penempatan atau letak bagian-bagian surat tergantung pada masing-masing bentuk surat yang dipakai. Masing-masing bagian surat mempunyai kegunaan-kegunaan tertentu diantaranya:
a) Untuk mengetahui dari perusahaan atau instansi mana surat tersebut dikirimkan.
b) Untuk mengetahui kota, tanggal dan tahun surat dikeluarkan.
c) Untuk mengetahui tentang atau perihal apa surat itu dikirimkan.
d) Untuk mengetahui maksud dan tujuan serta keinginan dan pengirim.
e) Untuk mengetahui siapa nama dan jabatan penanggung jawab surat tersebut.
f) Untuk mengetahui, mungkin ada dokumen-dokumen yang dilampirkan yang terkait dengan isi surat.
Sebuah surat terdiri dari bagian-bagian surat yang disusun menurut bentuk atau format tertentu yang telah disepakati. Apabila disebut secara utuh atau menyeluruh, bagian-bagian surat itu terdiri dari:
a) Kepala surat
b) Tanggal surat
c) Nomor surat
d) Lampiran surat
e) Hal atau perihal surat
f) Alamat dalam
g) Salam pembuka
h) Isi surat
i) Salam penutup
j) Nama jabatan
k) Nama terang dan NIP
l) Tembusan
m) Inisial
Surat dikatakan baik yaitu apabila dalam penulisannya sudah sesuai dengan kaidah-kaidah dalam penulisan surat. Selain dari pemilihan bahasa, bentuk dan tulisan surat itu sendiri, ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan. Hal-hal tersebut antara lain:
a) Jelas
Jelas disini berarti: tulisan mudah dibaca dan mudah pahami baik dari identitas si pengirim surat, nama dan alamat yang dituju, serta dari isi surat itu sendiri
b) Benar
Benar disini berarti: isi dari surat tersebut memang benar maksud dan tujuannya (tidak untuk iseng), serta menggunakan kosa kata yang baku.
c) Sopan
Sopan disini berarti: menggunakan bahasa yang tidak hanya baku tetapi juga memiliki sopan santun.
d) Singkat/tidak terlalu bertele-tele
Singkat disini bukan berarti penulisan katanya yang harus disingkat-singkat, tetapi menggunakan bahasa yang efektif sehingga surat tidak terlalu panjang lebar.
e) Lengkap
Lengkap disini berarti: Maksud dan tujuan sudah terwakilkan atau tertuang semua dalam surat.
f) Menarik
Menari disini bukan berarti harus menggunakan kosa kata seperti pada iklan-ikan yang sering kita jumpai. Tetapi, kertas dan sampul surat harus serasi, bersih dan rapi sehingga enak dipandang dan dibaca.
Macam Macam Surat - Terbagi atas Surat resmi, Surat Dinas, Surat Pribadi, Surat Dagang/Niaga untuk lebih lanjut mari kita lihat contohnya sebagai berikut :
a) Surat Pribadi
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang dibuat/dikirim oleh seseorang, baik kepada perorangan juga maupun kepada organisasi/lembaga.
b) Surat Dinas/Resmi
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang berisi tentang hal-hal yang berhubungan dengan kedinasan/kegiatan dinas sebuah instansi pemerintah.
c) Surat Dagang/Niaga
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang berisi tentang hal-hal yang berhubungan dengan penawaran barang-barang/berhubungan dengan kegiatan dagang.
Contoh Surat Lamaran Pekerjaan :
Jakarta, 6 November 2013
Hal : Lamaran Pekerjaan
Kepada Yth.,
Manajer Sumber Daya Manusia
PT. Maju Terus
Jl. Merpati Kembar No. 3
Jakarta Timur
Dengan hormat,
Sesuai dengan informasi lowongan pekerjaan dari PT. Maju Terus yang termuat di harian Kompas tanggal 6 Agustus 2012. Saya mengajukan diri untuk bergabung ke dalam Tim Marketing di PT. Maju Terus. Data singkat saya, seperti berikut ini.
Nama
:
Bambang Hermanto
Alamat
:
Jalan MT. Haryono VII / 39, Malang 65100
Telpon, Hp, e-mail
:
(021) xxx, HP:xxx, e-mail: xxx@gmail.com
Tempat dan Tgl. Lahir
:
Bogor, 27 Nopember 1979
Satatus Perkawinan
:
Lajang
Pendidikan Terakhir
:
Sarjana Manajemen Unikom Yogyakarta
Saya memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik, dan dapat berbahasa Inggris dengan baik aktif maupun pasif. Latar belakang pendidikan saya sangat memuaskan serta memiliki kemampuan manajemen dan marketing yang baik. Saya telah terbiasa bekerja dengan menggunakan komputer. Terutama mengoperasikan aplikasi paket MS Office, seperti Word, Excel, Acces, PowerPoint, OutLook dan beberapa software kantor lainnya. Saya juga mempunyai sertifikat internet dari Google inc.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan:
1. Daftar Riwayat Hidup.
2. Foto copy ijazah S-1.
3. Foto Copy sertifikat kursus/pelatihan.
4. Pas foto terbaru.
Besar harapan saya untuk diberi kesempatan wawancara dan dapat menjelaskan lebih mendalam mengenaidiri saya. Seperti yang tersirat di resume, saya mempunyai latar belakang pendidikan, pengalaman potensi dan seorang pekerja keras.
Demikian surat lamaran ini, dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
Bambang Hermanto
Sumber :
http://tipsseputarkeluarga.com/2015/01/12/pengertian-surat-dan-fungsi-surat/
http://distiii.blogspot.com/2014/04/bagian-bagian-surat.html
http://tata-usaha.blogspot.com/2011/06/syarat-syarat-surat-yang-baik.html
http://mastugino.blogspot.com/2014/01/macam-surat.html
http://adityaputra1629.blogspot.com/2012/09/macam-macam-surat.html
Teknologi Hawk Eye
Teknologi ini menggunakan kamera berkecepatan tinggi (high frame rate cameras) dan teknik pengolahan visi canggih (cutting edge vision processing techniques). Sistem ini bekerja menggunakan banyak kamera berkemampuan tinggi, biasanya diposisikan di bawah atap stadion, yang melacak bola dari sudut yang berbeda. Video dari kamera kemudian dikalkulasi secara triangulasi dan dikombinasikan untuk membuat representasi tiga dimensi dari lintasan bola.. Semua sistem Hawk-Eye didasarkan pada prinsip-prinsip triangulasi yang mengolah gambar visual dan data waktu dari sejumlah kamera video berkecepatan tinggi yang terletak di lokasi dan sudut yang berbeda di sekitar area permainan. Sistem ini dengan cepat memproses video dan pelacak bola. Sebuah pusat data berisi model standar dari area bermain dan data tentang aturan permainan.
Teknologi ini sudah dipakai di Inggris sejak Liga Primer musim 2013-2014. Sejak saat itu semakin sedikit keputusan kontroversial wasit tentang sah atau tidaknya suatu gol.
Sumber :
http://www.goal.com/id-ID/news/1108/sepakbola-inggris/2013/08/19/4197639/catatan-teknologi-hawk-eye-antara-kemajuan-kontroversi
http://www.bbc.com/indonesia/olahraga/2013/04/130411_ligainggrishawkeye
http://nasional.news.viva.co.id/news/read/103141-teknologi_hawkeye_ditunjang_10_kamera
http://www.kompasiana.com/gunaswara/teknologi-mata-elang-dalam-sepak-bola-dunia_5529ea4b6ea834cf73552d9e
Wednesday, May 27, 2015
Dualisme Kepemimpinan
Menyongsong tahun 2015, peta perpolitikan Indonesia terus memanas. Ini disebabkan semakin banyak partai mengalami pengeroposan akibat suksesi internal yang bermasalah. Saat ini, setidaknya dua partai yakni Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Golkar sudah menjalankan Musyawarah Nasional dan menghasilkan dualisme kepemimpinan. Kondisi ini menegaskan, pasca keributan Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat, peta perpolitikan nasional masih bersifat dinamis.
Konflik di partai Kabah terjadi setelah dua kubu yang terpecah dukungan politiknya saling mengklaim sebagai kepengurusan partai yang sah. Kalangan anak muda partai ini dipelopori Romahurmuzy menggalng dukungan dan menggelar Muktamar di Surabaya, 15-18 Oktober 2014. Tak mau ketinggalan, Suryadharma Ali pun menggelar suksesi serupa di Jakarta, 30 Oktober – 2 November 2014 dan menghasilkan kepemimpinan PPP versi Djan Farids. Keduanya mengklaim sebagai kepengurusan yang sah secara hukum.
Serupa, Partai Golkar juga terancam konflik internal menyusul arogansi Aburizal Bakrie untuk tetap berkuasa dengan cara yang tak demokratis. Untuk mempertahankan kekuasaannya, pemimpin Bakrie Group ini mengadakan Muktamar Nasional (Munas) di Bali ditandai dengan terpilihnya Ical secara aklamasi. Disebut tak demokratis, sebab peluang kader muda untuk memimpin partai beringin ditutup sehingga memicu mereka mengadakan agenda serupa di Jakarta dengan menghasilkan kepengurusan Partai Golkar versi Agung Laksono.
Di Balik Dukungan Politik
Keributan dua partai besar itu memang tak dapat dielakkan jika melihat kondisi dukungan yang terbelah pasca Pilpres. Bagaimanapun, kalangan anak muda kedua partai yang notabene menginginkan perubahan lebih mendukung kepemimpinan Jokowi. Selain alasan “selera anak muda” keuntungan mendukung pemerintahan yang berkuasa mendorong mereka mendapatkan “keamanan” secara bisnis, keuntungan segar “dana” berpolitik dan posisi strategis. Kondisi ini tak dipungkiri membuat mereka memilih mengibarkan “bendera tandingan” dibandingkan tetap menginduk kepada rezim lama namun harus melawan penguasa.
Dalam pandangan keamanan berbisnis, sulit diingkari banyak politisi kedua partai yang memiliki bisnis sehingga diharapkan kedekatan dengan penguasa akan menjamin kelanggengan proses berbisnisnya. Tidak heran, di balik alasan dukungan politik kepada Jokowi sesungguhnya tersimpan motif ekonomi. Diharapkan dukungan kepada pemerintah membuat para politikus berwatak pebisnis ini mampu “berlindung” atas segala potensi ketat dalam mengawal bisnisnya.
Kedua, mendukung rezim Jokowi-JK berpotensi menghasilkan dana segar politik, sebab masuk dalam koalisi pemerintah bagi sebuah parpol lebih mudah mendulang dana dan akses kepada “pengurasan” anggaran negara terbuka lebar. Setidaknya itulah yang terjadi pada masa pemerintahan SBY-Boediono, sehingga para politikus muda dengan “bendera tandingan” ini secara eksplisit menyatakan lebih aman bermain sebagai mitra dibandingkan harus bermusuhan atau beroposisi dengan rezim.
Ketiga, potensi mendapatkan posisi strategis dalam pemerintahan Jokowi-JK. Meski kedua duet pemimpin bangsa 2014-2019 ini sudah menetapkan posisi menterinya, tak menutup kemungkinan terjadi pergantian akibat kinerja yang jelek, gejolak internal antar koalisi Indonesia Hebat dan penyebab lainnya. Jika itu terjadi, maka potensi PPP versi Romy dan Golkar versi Agung Laksono masuk untuk mengisi posisi kosong sangat terbuka. Jelas, kedudukan menteri menjadi incaran partai yang mencoba masuk ke KIH melalui proses muktamar dan kepemimpinan “tandingan” ini.
Terlepas dari motif kekuasan ekonomi-politik, perpecahan dalam tubuh internal partai akan berdampak buruk kepada parpol yang bersangkutan khususnya dalam potret pencitraan di mata masyarakat luas. Kepercayaan masyarakat menurun, sebab parpol hanya menghasilkan politikus pragmatistik, yang bergerak dengan tidak mengutamakan kepentingan rakyat. Padahal, sejatinya parpol hadir untuk kaderisasi kepemimpinan politik, memberikan pendidikan politik dan membentuk negara yang demokratis sebagaimana cita-cita bersama seluruh bangsa Indonesia.
Sumber :
https://www.selasar.com/politik/harga-mahal-dualisme-kepemimpinan
Konflik di partai Kabah terjadi setelah dua kubu yang terpecah dukungan politiknya saling mengklaim sebagai kepengurusan partai yang sah. Kalangan anak muda partai ini dipelopori Romahurmuzy menggalng dukungan dan menggelar Muktamar di Surabaya, 15-18 Oktober 2014. Tak mau ketinggalan, Suryadharma Ali pun menggelar suksesi serupa di Jakarta, 30 Oktober – 2 November 2014 dan menghasilkan kepemimpinan PPP versi Djan Farids. Keduanya mengklaim sebagai kepengurusan yang sah secara hukum.
Serupa, Partai Golkar juga terancam konflik internal menyusul arogansi Aburizal Bakrie untuk tetap berkuasa dengan cara yang tak demokratis. Untuk mempertahankan kekuasaannya, pemimpin Bakrie Group ini mengadakan Muktamar Nasional (Munas) di Bali ditandai dengan terpilihnya Ical secara aklamasi. Disebut tak demokratis, sebab peluang kader muda untuk memimpin partai beringin ditutup sehingga memicu mereka mengadakan agenda serupa di Jakarta dengan menghasilkan kepengurusan Partai Golkar versi Agung Laksono.
Di Balik Dukungan Politik
Keributan dua partai besar itu memang tak dapat dielakkan jika melihat kondisi dukungan yang terbelah pasca Pilpres. Bagaimanapun, kalangan anak muda kedua partai yang notabene menginginkan perubahan lebih mendukung kepemimpinan Jokowi. Selain alasan “selera anak muda” keuntungan mendukung pemerintahan yang berkuasa mendorong mereka mendapatkan “keamanan” secara bisnis, keuntungan segar “dana” berpolitik dan posisi strategis. Kondisi ini tak dipungkiri membuat mereka memilih mengibarkan “bendera tandingan” dibandingkan tetap menginduk kepada rezim lama namun harus melawan penguasa.
Dalam pandangan keamanan berbisnis, sulit diingkari banyak politisi kedua partai yang memiliki bisnis sehingga diharapkan kedekatan dengan penguasa akan menjamin kelanggengan proses berbisnisnya. Tidak heran, di balik alasan dukungan politik kepada Jokowi sesungguhnya tersimpan motif ekonomi. Diharapkan dukungan kepada pemerintah membuat para politikus berwatak pebisnis ini mampu “berlindung” atas segala potensi ketat dalam mengawal bisnisnya.
Kedua, mendukung rezim Jokowi-JK berpotensi menghasilkan dana segar politik, sebab masuk dalam koalisi pemerintah bagi sebuah parpol lebih mudah mendulang dana dan akses kepada “pengurasan” anggaran negara terbuka lebar. Setidaknya itulah yang terjadi pada masa pemerintahan SBY-Boediono, sehingga para politikus muda dengan “bendera tandingan” ini secara eksplisit menyatakan lebih aman bermain sebagai mitra dibandingkan harus bermusuhan atau beroposisi dengan rezim.
Ketiga, potensi mendapatkan posisi strategis dalam pemerintahan Jokowi-JK. Meski kedua duet pemimpin bangsa 2014-2019 ini sudah menetapkan posisi menterinya, tak menutup kemungkinan terjadi pergantian akibat kinerja yang jelek, gejolak internal antar koalisi Indonesia Hebat dan penyebab lainnya. Jika itu terjadi, maka potensi PPP versi Romy dan Golkar versi Agung Laksono masuk untuk mengisi posisi kosong sangat terbuka. Jelas, kedudukan menteri menjadi incaran partai yang mencoba masuk ke KIH melalui proses muktamar dan kepemimpinan “tandingan” ini.
Terlepas dari motif kekuasan ekonomi-politik, perpecahan dalam tubuh internal partai akan berdampak buruk kepada parpol yang bersangkutan khususnya dalam potret pencitraan di mata masyarakat luas. Kepercayaan masyarakat menurun, sebab parpol hanya menghasilkan politikus pragmatistik, yang bergerak dengan tidak mengutamakan kepentingan rakyat. Padahal, sejatinya parpol hadir untuk kaderisasi kepemimpinan politik, memberikan pendidikan politik dan membentuk negara yang demokratis sebagaimana cita-cita bersama seluruh bangsa Indonesia.
Sumber :
https://www.selasar.com/politik/harga-mahal-dualisme-kepemimpinan
Tuesday, May 19, 2015
Rancangan Usulan Penelitian
Rancangan usulan penelitian adalah langkah yang paling awal dalam proses penyusunan penelitian. Usulan penelitian adalah langkah berikutnya, dan makalah adalah hasil akhirnya.
Rancangan usulan penelitian ini memberi gambaran secara menyeluruh tentang pokok masalah yang hendak diteliti, teori dan konsep serta data yang dipakai untuk melakukan penelitian; cara penelitian dilakukan dan hasil yang diharapkan akan dicapai. Rancangan usulan penelitian ini dipakai untuk menilai apakah seorang itu bisa mulai melakukan penelitian secara mandiri.
Rancangan usulan penelitian terdiri dari 3 bagian pokok :
1. Bagian Awal
- Judul penelitian yang direncanakan akan dilakukan.
Ditulis dengan huruf kapital, judul harus “ekspressif”, singkat tetapi informatif, yaitu menunjukkan dengan tepat masalah yang akan diteliti, dibawah judul ditulis kalimat “rancangan usulan penelitian untuk……. (skripsi, tesis, laporan dll)
- Identitas penyusun rancangan.
Didahului dengan kata oleh lalu ditulis nama peneliti, atau identitas lainnya yang dianggap penting
- Tanggal pengajuan rancangan
Didahului dengan kalimat “ diajukan kepada ….., pada tanggal….
2. Bagian Utama
- Perumusan masalah
Berisi tengtang penjelasan mengapa masalah yang dikemukan dalam judul dianggap menarik, penting, dan perlu di teliti. Dalam perumusan masalah perlu bukti bahwa masalah itu belum ada jawabannya atau pemecahannya(yang memuaskan) dalam perumusan masalah juga dikemukakan konteks masalah itu dengan permasalahan lain. Unsur pokok perumusan masalah ini sekurang-kurangnya harus memuat hal-hal sebagai berikut :
- Penjelasan mengenai mengapa masalah yang dikemukakan dalam rancangan usulan penelitian untuk disertasi itu dipandang menarik, penting dan perlu diteliti.
Beberapa bukti bahwa masalah tersebut belum ada jawaban atau pemecahan yang memuaskan.
Letak masalah yang akan diteliti itu dalam konteks permasalahan yang lebih besar.
Tujuan dan kegunaan penelitian.
Secaa eksklusif dan spesifik harus diseebutkan maksud dan tujuan penelitian, kegunaan dan arti pentingnya hasil penelitian yang diharapkan.
- Kerangka pemikiran teoritis.
Dalam bagian ini dikemukakan tengtang garis-garis besar pemikiran teoritis sedemikian sehingga jelas “pokok permasalahan”nya. Kerangka pemikiran yang logis itu dapat pula disusun berdasarkan hasil observasi lapangan atau dari pertemuan ilmiah
- Hipotesis kerja
Tidak semua penelitian memiliki hipotesis tetapi jika penelitian itu ada hipotesis, maka hipotesis harus dirumuskan dengan tepat, singkat, jelas dalam kalimat berita atau “kalimat deklaratif”
- Metode penelitian.
Dalam metode penelitian disebutkan beberapa maslah, yaitu :
- Penentuan subjek penelitian, penentuan sampel yang akan dugunakan, penentuan ‘ sampling design’ yang akan dipakai, dan teknik pengambilan sampel
Metode pengumpulan data, alat pengukuran, dan cara pengukuran semuannya ditulis secara jelas. Bahan yang akan dipakai (bahan kimia, obat-obatan dan sebagainya) perlu disebutkan spesipikasinya dan pabrik yang mengeluarkan jika ada, bila bahan berupa hewan disebutkan ras, jenisnya dan asalnya dan sedemikian juga jika bahannya adalah tumbuhan. Dalam bagian ini perlu disebutkan alat perlengkapan untuk laboratorium atau untuk lapangan yang akan dipakai. Teknik atau model analisis (statistik) yang akan dipakai dan perlu dijelaskan mengapa memakai metode statistik tersebut. Jika perlu disertakan rancangan untuk menerima atau menolak hipotesis dengan menggunakan hipotesis nihil
- Jadwal penelitian.
Dalam bagian ini perlu pertimbangan kelayakannya, jadwal penelitian perlu dibagi-bagi berdasarkan tahap-tahap penelitian (hari, minggu, dan bulan) Jadwal penelitian dibuat secara cermat, dengan mempertimbangkan kelayakannya. Jadwal penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
- Tahap-tahap penelitian yang akan dilakukan.
Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan masing-masing tahap, dinyatakan dalam satuan bulan.
Rincian kegiatan untuk tahap masing-masing.
3. Bagian Akhir
- Daftar pustaka
Penulisan daftar pustaka didasarkan atas pustaka yang telah dijadikan sumber dalam penyusunan rancangan usulan penelitian. Tujuan utama penyajian daftar pustaka adalah memberi informasi mengenai bagaimana orang dapat dengan mudah menemukan sumber yang disebutkan dalam rancangan usulan penelitian.
Contoh :
I. Pendahuluan
Perajin sering dipandang memiliki status sosial lebih tinggi daripada petani. Hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa seorang perajin biasanya bekerja didalam rumah, terlindung dari terik sinar matahari sehingga suasananya tampak nyaman. Sebaliknya, Petani harus bekerja disawah, dibawah sengatan sinar matahari dan kadang harus bergemul dengan kotoran-kotoran yang berbau tidak sedap. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika sebagian masyarakat pedesaan menganggap bahwa pekerjaan perajin lebih berprestise daripada petani meskipun hanya menjadi perajin industri kecil dengan skala usaha yang masih terbatas.
Lapangan pekerjaan disektor industri kecil yang makin terbuka menyebabkan terjadinya mobilitas sosial dari petani menjadi perajin. Meskipun Sebenarnya mereka belum memiliki keahlian yang memadai, terlebih lagi tingkat pendidikan mereka sebagian besar (73%) masih berpendidikan SD kebawah. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa produktivitas kerja dan hasil yang mereka peroleh amsih rendah.
Berkaitan dengan hal diatas, perlu dilaksanakan penelitian yang seksama mengenai mobilitas sosial dan petani menjadi perajin. Dalam laporan ini, objek penelitiannya adalah masyarakat pedesaan disekitar Surakarta, Jawa Tengah.
II. Tujuan Penelitian
1. Menelaah penyebab terjadinya penyebab mobilitas sosial dari petani menjadi perajin.
2. Memberikan penyadaran pada masyarakat dampak industrialisasi.
III. Metodologi Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan survey secara kualitatif dengan cara melakukan wawancara dengan narasumber. Digunakannya metodologi kualitatif ini agar hasil yang dicapai benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Adapun langkah-langkahh kerjanya sebagai berikut :
1. Menentukan objek penelitian
2. Melakukan wawancara dengan narasumber
3. Mengklasifikasi Masalah
4. Merumuskan masalah
5. memberikan solusi/simpulan
IV. Hasil Penelitian
Berdasarkan Survey yang telah dilakukan, ada beberapa faktor yang menyebabkan mobilitas sosial dari petani menjadi perajin melalui proses magang sebagai berikut :
1. Pengaruh media masa
Media masa baik berupa elektronik maupun cetaktelah membawa pengaruh yang besar terhadap pola pikir masyarakat pedesaan. Selama ini media masa selalu mengangkat kesuksesan-kesuksaesan para perajin. Dengan demikian, lambat laun opini publik tersebut akhirnya mendo rong petani untuk menjadi perajin.
2. Dukungan keluarga dan masyarakat
Keluarga, kerabat dan komunitas yang melatari kehidupan petani sering memberikan saran dan harapan yang besar untuk menjadi seorang perajin. Mereka selalu memandang orang-orang yang telah sukses berkat usaha menjadi seorang perajin industri kecil meskipun mereka masih berstatus magang atau buruh kontrak.
3. Sektor perekonomian indonesia yang lebih mengutamakan induatri daripada petanian
Perokonimian negara kita yang ikut terbawa arus globalisasi dan kepentingan neoliberalisme (para pemilik modal) telah mendorong lajunya industrialisasi. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa investasi yang mereka tanamkan lebih mengarah pada sektor industri.
4. Tingkat pendidikan yang rendah
Rendahnya tingkat pedidikan mereka dan keahlian yang belum memadai, membuat mereka tidak meminliki sistem kontrol diri yang kuat. Konsep diri yang lemah ini membuat mereka mudah terbawah arus jaman.
V. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan para petani melakukan mobilita sosial menjadi perajin. Jika tidak ada suatu program penyadaran baik dari pemerintah maupun masayarakat setempat, dapat dipastikan asil produksi pertanian akan makin berkurang sehingga negara pun akan mengimpor beras dari luar negeri.
Akhirnya, diharapkan penelitia ini mampu memberikan penyadaran pada masyarakat dan dapat menjadi masukan untuk pihak-pihak berwenang memberikan kebajikan.
Sumber :
http://www.hanyacontoh.com/2014/07/contoh-laporan-penelitian-sederhana.html
https://fauziahfia.wordpress.com/2015/01/17/laporan-ilmiah/
Rancangan usulan penelitian ini memberi gambaran secara menyeluruh tentang pokok masalah yang hendak diteliti, teori dan konsep serta data yang dipakai untuk melakukan penelitian; cara penelitian dilakukan dan hasil yang diharapkan akan dicapai. Rancangan usulan penelitian ini dipakai untuk menilai apakah seorang itu bisa mulai melakukan penelitian secara mandiri.
Rancangan usulan penelitian terdiri dari 3 bagian pokok :
1. Bagian Awal
- Judul penelitian yang direncanakan akan dilakukan.
Ditulis dengan huruf kapital, judul harus “ekspressif”, singkat tetapi informatif, yaitu menunjukkan dengan tepat masalah yang akan diteliti, dibawah judul ditulis kalimat “rancangan usulan penelitian untuk……. (skripsi, tesis, laporan dll)
- Identitas penyusun rancangan.
Didahului dengan kata oleh lalu ditulis nama peneliti, atau identitas lainnya yang dianggap penting
- Tanggal pengajuan rancangan
Didahului dengan kalimat “ diajukan kepada ….., pada tanggal….
2. Bagian Utama
- Perumusan masalah
Berisi tengtang penjelasan mengapa masalah yang dikemukan dalam judul dianggap menarik, penting, dan perlu di teliti. Dalam perumusan masalah perlu bukti bahwa masalah itu belum ada jawabannya atau pemecahannya(yang memuaskan) dalam perumusan masalah juga dikemukakan konteks masalah itu dengan permasalahan lain. Unsur pokok perumusan masalah ini sekurang-kurangnya harus memuat hal-hal sebagai berikut :
- Penjelasan mengenai mengapa masalah yang dikemukakan dalam rancangan usulan penelitian untuk disertasi itu dipandang menarik, penting dan perlu diteliti.
Beberapa bukti bahwa masalah tersebut belum ada jawaban atau pemecahan yang memuaskan.
Letak masalah yang akan diteliti itu dalam konteks permasalahan yang lebih besar.
Tujuan dan kegunaan penelitian.
Secaa eksklusif dan spesifik harus diseebutkan maksud dan tujuan penelitian, kegunaan dan arti pentingnya hasil penelitian yang diharapkan.
- Kerangka pemikiran teoritis.
Dalam bagian ini dikemukakan tengtang garis-garis besar pemikiran teoritis sedemikian sehingga jelas “pokok permasalahan”nya. Kerangka pemikiran yang logis itu dapat pula disusun berdasarkan hasil observasi lapangan atau dari pertemuan ilmiah
- Hipotesis kerja
Tidak semua penelitian memiliki hipotesis tetapi jika penelitian itu ada hipotesis, maka hipotesis harus dirumuskan dengan tepat, singkat, jelas dalam kalimat berita atau “kalimat deklaratif”
- Metode penelitian.
Dalam metode penelitian disebutkan beberapa maslah, yaitu :
- Penentuan subjek penelitian, penentuan sampel yang akan dugunakan, penentuan ‘ sampling design’ yang akan dipakai, dan teknik pengambilan sampel
Metode pengumpulan data, alat pengukuran, dan cara pengukuran semuannya ditulis secara jelas. Bahan yang akan dipakai (bahan kimia, obat-obatan dan sebagainya) perlu disebutkan spesipikasinya dan pabrik yang mengeluarkan jika ada, bila bahan berupa hewan disebutkan ras, jenisnya dan asalnya dan sedemikian juga jika bahannya adalah tumbuhan. Dalam bagian ini perlu disebutkan alat perlengkapan untuk laboratorium atau untuk lapangan yang akan dipakai. Teknik atau model analisis (statistik) yang akan dipakai dan perlu dijelaskan mengapa memakai metode statistik tersebut. Jika perlu disertakan rancangan untuk menerima atau menolak hipotesis dengan menggunakan hipotesis nihil
- Jadwal penelitian.
Dalam bagian ini perlu pertimbangan kelayakannya, jadwal penelitian perlu dibagi-bagi berdasarkan tahap-tahap penelitian (hari, minggu, dan bulan) Jadwal penelitian dibuat secara cermat, dengan mempertimbangkan kelayakannya. Jadwal penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
- Tahap-tahap penelitian yang akan dilakukan.
Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan masing-masing tahap, dinyatakan dalam satuan bulan.
Rincian kegiatan untuk tahap masing-masing.
3. Bagian Akhir
- Daftar pustaka
Penulisan daftar pustaka didasarkan atas pustaka yang telah dijadikan sumber dalam penyusunan rancangan usulan penelitian. Tujuan utama penyajian daftar pustaka adalah memberi informasi mengenai bagaimana orang dapat dengan mudah menemukan sumber yang disebutkan dalam rancangan usulan penelitian.
Contoh :
LAPORAN PENELITIAN
MAGANG SEBAGAI JEMBATAN MOBILITAS SOSIAL
DARI PETANI MENJADI PERAJIN
I. Pendahuluan
Perajin sering dipandang memiliki status sosial lebih tinggi daripada petani. Hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa seorang perajin biasanya bekerja didalam rumah, terlindung dari terik sinar matahari sehingga suasananya tampak nyaman. Sebaliknya, Petani harus bekerja disawah, dibawah sengatan sinar matahari dan kadang harus bergemul dengan kotoran-kotoran yang berbau tidak sedap. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika sebagian masyarakat pedesaan menganggap bahwa pekerjaan perajin lebih berprestise daripada petani meskipun hanya menjadi perajin industri kecil dengan skala usaha yang masih terbatas.
Lapangan pekerjaan disektor industri kecil yang makin terbuka menyebabkan terjadinya mobilitas sosial dari petani menjadi perajin. Meskipun Sebenarnya mereka belum memiliki keahlian yang memadai, terlebih lagi tingkat pendidikan mereka sebagian besar (73%) masih berpendidikan SD kebawah. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa produktivitas kerja dan hasil yang mereka peroleh amsih rendah.
Berkaitan dengan hal diatas, perlu dilaksanakan penelitian yang seksama mengenai mobilitas sosial dan petani menjadi perajin. Dalam laporan ini, objek penelitiannya adalah masyarakat pedesaan disekitar Surakarta, Jawa Tengah.
II. Tujuan Penelitian
1. Menelaah penyebab terjadinya penyebab mobilitas sosial dari petani menjadi perajin.
2. Memberikan penyadaran pada masyarakat dampak industrialisasi.
III. Metodologi Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan survey secara kualitatif dengan cara melakukan wawancara dengan narasumber. Digunakannya metodologi kualitatif ini agar hasil yang dicapai benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Adapun langkah-langkahh kerjanya sebagai berikut :
1. Menentukan objek penelitian
2. Melakukan wawancara dengan narasumber
3. Mengklasifikasi Masalah
4. Merumuskan masalah
5. memberikan solusi/simpulan
IV. Hasil Penelitian
Berdasarkan Survey yang telah dilakukan, ada beberapa faktor yang menyebabkan mobilitas sosial dari petani menjadi perajin melalui proses magang sebagai berikut :
1. Pengaruh media masa
Media masa baik berupa elektronik maupun cetaktelah membawa pengaruh yang besar terhadap pola pikir masyarakat pedesaan. Selama ini media masa selalu mengangkat kesuksesan-kesuksaesan para perajin. Dengan demikian, lambat laun opini publik tersebut akhirnya mendo rong petani untuk menjadi perajin.
2. Dukungan keluarga dan masyarakat
Keluarga, kerabat dan komunitas yang melatari kehidupan petani sering memberikan saran dan harapan yang besar untuk menjadi seorang perajin. Mereka selalu memandang orang-orang yang telah sukses berkat usaha menjadi seorang perajin industri kecil meskipun mereka masih berstatus magang atau buruh kontrak.
3. Sektor perekonomian indonesia yang lebih mengutamakan induatri daripada petanian
Perokonimian negara kita yang ikut terbawa arus globalisasi dan kepentingan neoliberalisme (para pemilik modal) telah mendorong lajunya industrialisasi. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa investasi yang mereka tanamkan lebih mengarah pada sektor industri.
4. Tingkat pendidikan yang rendah
Rendahnya tingkat pedidikan mereka dan keahlian yang belum memadai, membuat mereka tidak meminliki sistem kontrol diri yang kuat. Konsep diri yang lemah ini membuat mereka mudah terbawah arus jaman.
V. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan para petani melakukan mobilita sosial menjadi perajin. Jika tidak ada suatu program penyadaran baik dari pemerintah maupun masayarakat setempat, dapat dipastikan asil produksi pertanian akan makin berkurang sehingga negara pun akan mengimpor beras dari luar negeri.
Akhirnya, diharapkan penelitia ini mampu memberikan penyadaran pada masyarakat dan dapat menjadi masukan untuk pihak-pihak berwenang memberikan kebajikan.
Sumber :
http://www.hanyacontoh.com/2014/07/contoh-laporan-penelitian-sederhana.html
https://fauziahfia.wordpress.com/2015/01/17/laporan-ilmiah/
Subscribe to:
Posts (Atom)